JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar baik dibagikan oleh Jonathan Latumahina, ayah dari D (17) yang menjadi korban penganiayaan Mario Dandy Satrio (20).
Adapun Mario Dandy merupakan anak dari mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo.
Menurut Jonathan, D sudah kembali mengikuti proses belajar di sekolah pada Rabu (3/5/2023).
Melalui akun Instagram pribadinya, @tidvrberjalan, Jonathan membagikan foto D mengenakan seragam sekolah berwarna cokelat.
Langkah ini diambil meski D belum sembuh sepenuhnya. Dengan bersekolah kembali, D diyakini bisa memperoleh terapi kognitif demi memulihkan daya ingatnya.
"Bismillah. Memulai terapi kognitif di sekolah atas rujukan dr Yeremia Tatang kepala tim dokter yang menangani D di @mayapadahospital," tulis Jonathan, sebagaimana dilansir TribunJakarta.com.
Hal ini ikut dikonfirmasi kuasa hukum D, Mellisa Anggraeni.
“Dia ikut di dalam kelas bersama teman-teman sehingga daya ingat kognitif dia kembali. Karena memang di beberapa hal, memori D ini masih lompat-lompat,” ujar Mellisa.
D diperbolehkan pulang dari rumah sakit pada Minggu (16/4/2023) lalu setelah dirawat berbulan-bulan dan sempat mengalami koma.
Dokter saraf RS Mayapada Kuningan, Yeremia Tatang, mengatakan bahwa D belum pulih total.
Meski demikian, ia membutuhkan perawatan intensif di rumah untuk pemulihan daya ingat dan motorik halusnya.
"Walau kita pulangkan, masih butuh treatment cukup panjang. Karena dari pikirannya masih butuh pemulihan dan motorik halusnya masih butuh pemulihan," ujar dia.
(Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Satrio Sarwo Trengginas)
??Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kabar Baik, David Ozora Korban Penganiayaan Mario Dandy Sudah Kembali ke Sekolah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.