Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Korban Kecelakaan di Guci Tegal, Keluar Bus Sendiri meski Terluka, lalu Bantu Penumpang Lain

Kompas.com - 09/05/2023, 07:26 WIB
Firda Janati,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kecelakaan bus rombongan peziarah asal Tangerang Selatan di Objek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, terjadi pada Minggu (7/5/2023).

Bus tersebut tiba-tiba meluncur tanpa sopir dari tempat parkir hingga terperosok dan terguling ke sungai.

Kecelakaan tersebut memakan korban jiwa sebanyak dua orang. Sementara itu, 34 lainnya mengalami luka ringan hingga luka berat.

Baca juga: Detik-detik Mencekam Kecelakaan Bus Peziarah di Tegal: Terguling 3 Kali, Teriakan Histeris, dan Ban Tersangkut

Korban luka ringan dibawa ke RSUD Serpong Utara dan korban luka berat dirawat di RSU Tangerang Selatan.

Salah seorang korban dengan luka ringan, Kahoy Amirudin (58), menceritakan kronologi kecelakaan yang dialaminya.

Sedang tertidur

Kahoy menjadi korban yang diperbolehkan diwawancarai awak media oleh pihak RSUD Serpong Utara.

Kahoy menceritakan, kala peristiwa terjadi, ia tengah tertidur di kursi belakang bus karena kurang istirahat selama kegiatan ziarah.

Baca juga: Pemkot Tangsel Beri Santunan Kematian Rp 4 Juta ke Keluarga Korban Kecelakaan Bus Tegal

Kahoy terbangun saat bus terperosok kemudian terguling ke dasar sungai di Wisata Guci. Padahal, saat itu bus tengah terparkir.

"Saya tidur di dalam bus itu, tahu-tahu mobil gelosor (terperosok), saya ingatnya sudah beledak-beleduk (terguling)," kata Kahoy, Senin (8/5/2023).

Penumpang histeris

Saat bus terperosok dan terguling, Kahoy mendengar teriakan dari para penumpang.

Kata Kahoy, terdengar juga teriakan dari warga di luar bus yang melihat detik-detik bus terjun ke sungai.

"(Penumpang) teriak-teriak histeris, yang di luar juga teriak sudah ngejar-ngejar gitu," kata Kahoy.

Berusaha keluar bus

Setelah laju bus terhenti di dasar sungai, Kahoy berusaha menyelamatkan diri dengan mencari jalan keluar.

Meski dalam kondisi luka-luka, Kahoy sempat menolong korban lain yang berada di dalam air sungai dengan cara menariknya.

Namun, karena kondisinya juga, Kahoy akhirnya meminta pertolongan kepada warga yang ikut membantu evakuasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com