Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Saksi Persidangan, Istri Rudolf Tobing Mengaku Kenal Korban 7 Tahun Lalu

Kompas.com - 15/06/2023, 06:06 WIB
Zintan Prihatini,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Christina Martha, istri Rudolf Tobing, mengaku mengenal korban Ade Yunia Rizabani alias Icha sejak sekitar tujuh tahun yang lalu.

Adapun Rudolf merupakan terdakwa kasus pembunuhan Icha.

Mulanya, dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, jaksa penuntut umum (JPU) bertanya apakah Christina mengenal Icha.

Kepada jaksa, Christina yang duduk di kursi saksi mengaku kenal baik dengan korban.

"Awalnya (Icha) teman suami, lalu menjadi teman saya. Secara selama hampir tujuh tahun saya kenal baik," ungkap Christina dalam sidang, Rabu (14/6/2023).

Baca juga: Tak Sangka Suaminya Bunuh Icha, Istri Rudolf Tobing: Saya Kaget, Benar-benar Syok

Menurut Christina, tak ada gelagat aneh antara suaminya dengan Icha. Sebab, Rudolf dan Icha dikenal berkawan baik karena menjadi rekan pelayanan di gereja.

"(Kenal korban) sebelum menikah, waktu kami pacaran. Kalau saya dulu enggak satu pelayanan sama mereka, tapi saya diajak suami mengenal teman-teman gereja dia," ucap Christina.


Perempuan berusia 34 tahun itu juga tak menyangka suaminya tega menghabisi nyawa korban. Saat mendengar Icha dibunuh, Christina belum mengetahui sosok si pembunuh.

Christina lantas menelepon Rudolf, yang sebelumnya pamit untuk mencari penumpang taksi online.

"Saya telepon, cuma enggak diangkat pertama, tidak tersambung. Saya pikiran positif, mungkin lagi bawa orang. Kalau bawa penumpang, dia memang tidak angkat telepon," jelas Christina.

Baca juga: Sebelum Bunuh Icha, Rudolf Tobing Pamit ke Istrinya Mau Narik Taksi Online

Ponsel milik Rudolf pun sempat tidak aktif setelah istrinya menghubungi beberapa kali.

"Sampai muncul dapat kabar pelakunya inisial R, cuma saya tetap tidak terpikirkan dia (Rudolf)," imbuh Christina.

Christina kemudian mendapatkan informasi bahwa suaminya ditangkap karena membunuh orang. Ia sempat syok dan tak percaya suaminya disebut membunuh seorang perempuan.

"Saya akhirnya tahu, lalu saya hanya mengabari orang yang saya percaya, orang terdekat saya, orang gereja sama saudara. Untuk paling enggak orang terdekat datang karena saya jujur tidak kuat saat itu," papar Christina.

Sebagai informasi, Rudolf didakwa membunuh Icha pada 17 Oktober 2022 sore di Apartemen Green Pramuka City Tower Pino Lantai 18.

Halaman:


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com