JAKARTA, KOMPAS.com - Siti Nurhayati (33) jauh-jauh dari Cipayung, Jakarta Timur, membawa tiga anaknya untuk berburu daging kurban saat momen Idul Adha, Kamis (29/6/2023).
Siti datang ke Masjid Cut Meutia, Jakarta Pusat, dengan menumpang bajaj yang biasa digunakan sang suami untuk mencari nafkah. Ia berharap mendapatkan kupon daging kurban.
"Selain melihat-lihat hewannya, enggak munafik ya, mau cari daging juga. Ke sini naik bajaj, 'Sana cari ke depan, nanya', kata suami. Ternyata di sini katanya enggak ada kupon, enggak tahu sih apa nanti berebut," ujar Siti saat ditemui Kompas.com di halaman Masjid Cut Meutia.
Baca juga: Masjid Istiqlal Tak Mau Tertipu Lagi, Distribusi Daging Kurban Kini lewat Yayasan Terverifikasi
Karena tinggal mengontrak, Siti mengaku tidak terdata sebagai penerima daging kurban di masjid wilayah domisilinya.
"Namanya suami tukang bajaj di jalan, rumah juga ngontrak kan, karena enggak dapat dari RT-nya, kami suka kecewa enggak dikasih, dibilangnya sudah disalurkanlah ke mana-mana, lah kami yang di jalanan enggak pernah dapat dari tahun ke tahun," tutur dia.
Untuk mendapatkan jatah daging kurban, Siti dan suaminya harus mencari ke masjid lain.
Baca juga: Heru Budi Imbau Masyarakat Tak Buang Limbah Hewan Kurban Sembarangan
Karena suami Siti bekerja sebagai tukang bajaj di sekitar Stasiun Gondangdia, mereka pergi ke masjid terdekat di sebelah stasiun, yakni Masjid Cut Meutia.
"Kecuali ada yang benar-benar kasih daging di jalan pas kami narik bajaj, apalagi kami bawa anak sampai tiga orang ini, berharaplah (dapat daging kurban), enggak mungkin enggak berharap," ujar Siti.
"Percuma dong setahun sekali ada kayak gini, orang susah kayak kami enggak dapat," imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.