Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bong di Blok G Tanah Abang Tak Mengandung Narkotika, Polisi: Mungkin Ditaruh Orang Iseng

Kompas.com - 12/07/2023, 23:26 WIB
Rizky Syahrial,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin menduga, bong atau alat isap sabu yang ditemukan di Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, ditaruh oleh warga yang iseng.

Pasalnya, bong yang ditemukan tidak mengandung narkotika setelah diuji di laboratorium.

"Mungkin orang iseng (yang taruh), karena kalau bong habis pakai (sabu) seharusnya ada kandungan zat di dalamnya, di air bekas pakainya itu," ujar Komarudin saat dihubungi, Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Temuan Alat Diduga Bong di Pasar Tanah Abang Blok G Tak Mengandung Narkotika

Temuan bong ini menjadi contoh bahwa penyalahgunaan narkotika bisa terjadi di mana saja, meski bong di Blok G Pasar Tanah Abang tak mengandung narkotika.

"Temuan barang seperti itu bisa terjadi di mana saja, bisa di sebuah rumah, bisa di sebuah bangunan, bisa di pasar," ungkap Komarudin.

"Artinya selama kita masih terus perang terhadap peredaran narkoba, hal itu bisa terjadi di mana saja," imbuh dia.

Ia meminta masyarakat, khususnya di kawasan Blok G Pasar Tanah Abang, untuk ikut mengawasi, terutama hal yang berkaitan dengan narkotika.

"Agar lingkungannya tidak disalahgunakan, apalagi di situ aktivitas cukup ramai, aktivitas pasar," kata Komarudin.

Baca juga: Blok G Pasar Tanah Abang Rentan Disalahgunakan, Polisi Janji Lakukan Pengawasan

Kepolisian juga akan terus memantau kawasan tersebut.

"Kami pantau terus selama sebulan, juga termasuk meminta atensi ke pihak pengelola. Karena kawasan itu terbuka, siapa saja boleh masuk," ujar dia.

Diketahui, alat diduga bong atau alat isap sabu buatan yang baru-baru ini ditemukan di Blok G Pasar Tanah Abang rupanya tak mengandung narkotika.

Setelah ditemukan oleh Unit Reskrim Polsek Tanah Abang, Jumat (7/7/2023), alat berupa botol plastik yang di tutupnya ada dua lubang berisi sedotan itu dibawa ke laboratorium untuk diperiksa.

Setelah diteliti, tidak ada kandungan narkotika pada alat tersebut.

"Dari alat bukti yang kami amankan di lantai dua itu kami cek kandungan apa yang ada di botol mineral itu. Ternyata hasilnya negatif," kata Komarudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com