Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadis SDA DKI Yusmada Faizal Ajukan Pensiun, Posisinya Digantikan Ika Agustin Ningrum

Kompas.com - 20/07/2023, 10:24 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas (Kadis) Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta Yusmada Faizal mengajukan pensiun. Posisinya kini digantikan oleh Ika Agustin Ningrum sebagai pelaksana tugas (Plt).

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono berujar, Ika yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas SDA DKI Jakarta ditunjuk sebagai Plt Kadis sampai 11 Oktober 2023.

"Memerintahkan Ika Agustin Ningrum sebagai Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta, di samping tugasnya sebagai Kepala Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas SDA," ujar Joko dalam keterangannya, Kamis (20/7/2023).

Baca juga: Kisah Siswi di Duren Sawit, Menangis Tak Bisa Daftar PPDB Jalur Prestasi di SMA Pilihan, Akhirnya Lolos di Sekolah Lain

Dengan demikian, Ika diberikan kewenangan menjalankan tugas sebagai Kadis SDA sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Selain itu, lanjut Joko, Ika juga diwajibkan melaporkan seluruh kegiatan atau tugasnya sebagai Plt Kadis SDA kepada Gubernur dan Sekda DKI Jakarta.

"Perintah tugas ini untuk dilaksanakan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab," kata Joko.

Sebagai informasi, Yusmada mengajukan pensiun pada usia 59 tahun atau setahun menjelang masa pensiun yang telah ditetapkan.

Yusmada sudah malang melintang di sejumlah jabatan sejak beberapa tahun silam.

Baca juga: Pernikahan Adat Jawa Anjingnya Tuai Kontroversi, Pemilik Jojo-Luna Minta Maaf

Pada 2015, tepatnya ketika masa kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, ia ditunjuk sebagai Kepala Dinas Bina Marga.

Kala itu, Yusmada memimpin pembangunan beberapa proyek 'raksasa', salah satunya Simpang Susun Semanggi di Jakarta Selatan. Ahok memuji kinerja dia karena mampu mengemban tugas dengan baik.

"Saya rasa ini (Kepala Dinas Bina Marga) yang paling baik, dari beberapa yang sudah disisir. Pak Yusmada mengerti apa yang saya mau. Kami sering berkoordinasi dan terbukti dia bisa menerapkannya," ujar Ahok, November 2015.

Selain itu, Yusmada juga memimpin pengerjaan proyek revitalisasi trotoar Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Agustus 2015.

Trotoar selebar 1 meter yang disesaki pedagang kaki lima tersebut diperlebar menjadi 2-5 meter. Total panjang trotoar yang dikerjakan mencapai 1,5 kilometer.

Pelebaran jalur pejalan kaki di Tanah Abang ini merupakan proyek percontohan. Saat itu, Pemprov DKI menganggarkan dana Rp 263 miliar untuk merenovasi trotoar di 48 lokasi sepanjang 2015.

Baca juga: Pria Berbobot 200 Kg Meninggal di RSCM, Alami Sesak Napas dan Dahak Berdarah Sebelum Berpulang

Di bawah kepemimpinan Yusmada, Dinas Bina Marga DKI juga membangun jalan layang khusus transjakarta Tendean-Ciledug, Jakarta Selatan, dengan panjang lintasan 9,4 kilometer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Megapolitan
Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Megapolitan
Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Megapolitan
Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Megapolitan
Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin 'Pulau Sampah' di Jakarta

Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin "Pulau Sampah" di Jakarta

Megapolitan
Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Megapolitan
Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Megapolitan
Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola Mal: Bukan Jalan Umum

Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola Mal: Bukan Jalan Umum

Megapolitan
Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu 'Nombok' Setoran

Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu "Nombok" Setoran

Megapolitan
Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Megapolitan
Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com