JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memanggil perusahaan pemilik kabel fiber optik yang melintang dan diduga menyebabkan pengendara ojek online (ojol) bernama Vadim (38) meninggal dunia.
Kabel fiber optik milik PT ISI itu melintang di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat.
"Jadi hari Jumat (4/8/2023) itu kami panggil, minta penjelasan dan konfirmasi utilitas yang ada di sana," ujar Kepala Bidan Prasarana dan Sarana Utilitas Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Samsul Bahri saat dihubungi, Selasa (8/8/2023).
Baca juga: Pengendara Motor Tewas Kecelakaan di Palmerah, Polisi: Dia Hindari Kabel Melintang dan Terperosok
Samsul mengemukakan, PT ISI dalam pemeriksaan mengaku bahwa kabel fiber optik yang melintang itu merupakan miliknya.
Namun, kata Samsul, saat ini kejadian maut yang disebut-sebut disebabkan karena kabel fiber optik itu telah diserahkan ke kepolisian.
"Jadi bukan mengaku kejadian itu disebabkan oleh iForte, mungkin sudah menjadi ranahnya kepolisian. Iya. Kalau ada kabel yang putus di lokasi tersebut ya iForte," kata Samsul.
Dinas Bina Marga DKI juga telah menyarankan ke perusahaan pemilik kabel untuk segera menyelesaikan kepada pihak keluarga korban terkait insiden ini.
"Saya sampaikan ke pemilik manajemen iForte untuk segera menyelesaikan dengan korban. Terlepas itu kejadiannya penyebabnya dari kabel atau lain sebagainya kan itu ranah polisi," kata Samsul.
"Tapi pada prinsipnya yang kami lakukan saat ini dan harus memastikan sekarang posisinya sudah aman atau tidak kabel yang sudah terpasang," kata Samsul.
Baca juga: Pemprov DKI Akan Beri Bantuan kepada Keluarga Ojol yang Tewas akibat Kabel Melintang di Palmerah
Seorang pengendara ojek online tewas karena kecelakaan diduga saat menghindari kabel yang melintang di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, pada Jumat (28/7/2023).
Petaka itu terjadi di Jalan Brigjen Katamso No.22 RT 3 RW 3, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat.
Kanit Gakkum Polres Metro Jakarta Barat AKP Agus Suwito mengatakan, pengendara motor bernama Vadim (38) itu kecelakaan saat menghindari kabel melintang, Jumat (28/7/2023).
Kata Agus, korban saat itu mengendarai motor dari arah Slipi ke Tanah Abang dengan kondisi jalanan yang gelap.
"Di situ ada sedikit kabel yang melintang. Diduga pengendara menghindari kabel tersebut sehingga terperosok ke kiri dan masuk ke trotoar,” ungkap Agus di Kantor Satlantas Jakarta Barat, Rabu.
Korban sempat menjalani perawatan di rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.