Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tewasnya 2 Remaja Bercelurit Usai Tabrak Tiang Listrik di Meruya, Korban Diduga Hendak Tawuran

Kompas.com - 04/09/2023, 11:13 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua remaja tewas usai mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Kavling DKI, Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, pada Minggu (3/9/2023) dini hari.

Salah satu saksi mata bernama Denis (23) mengatakan, motor Honda Beat yang dikendarai dua remaja itu menabrak tiang listrik di Jalan Menara IV.

"Sekitar jam 03.14 WIB, ada bunyi bugh di depan. Saya langsung cek CCTV dulu. Iya, dua orang, masih remaja, ada senjata tajam, celurit di dekatnya," kata Denis kepada Kompas.com di lokasi, Minggu.

Kronologi

Baca juga: Kronologi Tewasnya 2 Remaja yang Tabrak Tiang Listrik di Meruya Jakbar

Denis menjelaskan, motor matic yang ditumpangi dua remaja itu melaju kencang dari arah Jalan Menara IV menuju Jalan H Sa'aba.

Namun, motor yang dikendarai kedua remaja itu kehilangan arah sehingga menabrak empat tiang listrik di tepi Jalan Menara IV.

"Saya kan lagi jaga nih, shift malam, main HP kan terus tiba-tiba ada yang tabrak, pas lihat CCTV sudah ada yang jatuh di sini motor," kata Denis yang merupakan seorang penjaga indekos di tempat kejadian perkara (TKP).

Denis mengatakan, saat itu ia tidak langsung keluar gerbang karena memeriksa terlebih dahulu rekaman kamera CCTV indekos.

"Itu kita belum keluar, karena kan kencang banget itu suaranya, gedag! Nah saya lihat CCTV dulu nih, lihat ulang dulu kejadiannya dari awal. Nah sudah begitu ada teman saya turun, baru kita ke luar bareng," ucap dia.

Setelah keluar, Denis menemukan dua orang remaja tergeletak beserta sebuah motor matic yang sudah ringsek.

Baca juga: Situasi di Lokasi Tewasnya Dua Remaja yang Tabrak Tiang Listrik di Meruya Selatan

Subuh itu, kata Denis, ternyata ada dua kecelakaan yang terjadi. Kecelakaan yang satunya ada di Jalan H Sa'aba, tidak jauh dari TKP pertama.

"Kejadiannya sekitar pukul 03.14 WIB, kan ada tiga motor yang kejar-kejaran, satu di sini (Jalan Menara IV), yang satu lagi motor Nmax itu jatuhnya di depan (Jalan H Sa'aba), yang motor satu lagi kabur selamat enggak tahu ke mana," ujar Denis.

Denis berujar, kebanyakan warga berkumpul di TKP Jalan H Sa'aba dan tidak memperhatikan kecelakaan yang terjadi di Jalan Menara IV.

"Tapi awalnya, yang jatuh di sini (Jalan Menara IV) enggak ada warga yang tahu. Warga tahunya yang jatuh di depan. Mereka (warga) tahunya ada kecelakaan di sini waktu kita samperin ke atas," ujar Denis lagi.

Setelah menghampiri TKP satunya dan memberi tahu warga di sana soal adanya kecelakaan lain, warga sekitar pun menelepon ambulans.

"Nah enggak lama setelah itu ada orang yang telepon panggil ambulans, datang tuh ambulansnya. Itu kondisinya (korban) yang di sini (Jalan Menara IV) masih ada napas," kata dia.

Baca juga: Dua Remaja Tewas Tabrak Tiang Listrik di Meruya Selatan, Ada Celurit di Dekatnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com