Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah Perempuan Tewas Tersetrum Listrik Saat Main di Konter Pulsa Pondok Aren

Kompas.com - 11/09/2023, 10:00 WIB
M Chaerul Halim,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang bocah perempuan tewas setelah tersetrum listrik di depan konter pulsa, Jalan Lio, RT 001 RW 001, Perigi Baru, Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Minggu (10/9/2023) malam.

Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan, peristiwa itu terjadi sesaat korban berinisial DLR (6) tengah bermain sekitar pukul 21.30 WIB.

Tak lama kemudian, korban tiba-tiba terjatuh setelah diduga memegang kabel listrik yang terkelupas di bawah etalase konter tersebut.

"Iya, anak itu infonya megang-megang areal bawah etalase, ada kemungkinan kabel terkelupas," ucap Bambang saat dikonfirmasi, Senin (11/9/2023).

Baca juga: Diduga Tersetrum, Seorang Pria Ditemukan Tewas di Tempat Kerjanya Kawasan Jatinegara

Setelah itu, pemilik konter beserta orangtua korban pun membawa DLR ke Rumah Sakit Aqidah, Ciledug, Tangerang.

Namun, nyawa korban tak dapat tertolong meski telah mendapatkan penanganan medis selama satu jam.

"Setelah dicek di RS selama satu jam, korban dinyatakan meninggal dan (sudah) dibawa ke rumah duka," ucap Bambang.

Bambang mengatakan, kasus ini telah diselesaikan secara kekeluargaan antara pemilik konter dengan orangtua korban.

Pemilik konter bertanggung jawab terhadap biaya penanganan korban di rumah sakit serta pemakamannya.

"Antara orangtua dan pemilik konter ini sudah seperti keluarga sehingga ada kesepakatan dari orangtua almarhum untuk tidak menuntut dan ikhlas, karena ini adalah musibah," kata Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com