JAKARTA, KOMPAS.com - Tarif transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta masih belum diketuk palu.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo berujar, tarif ini dibahas di internal Pemprov DKI dan tinggal menunggu persetujuan DPRD DKI Jakarta.
"Masih berproses ya, kan sudah dibahas oleh internal Pemprov dan sudah kami siapkan surat (keputusan)," ujar Syafrin saat ditemui di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (8/10/2023).
"Kan belum ditetapkan. Tarifnya harus mendapat persetujuan Dewan. Setelah persetujuan Dewan, baru ditetapkan," lanjut dia.
Baca juga: Minta Persetujuan Tarif Transjakarta Rute Bandara Soekarno-Hatta, Pemprov DKI Kirim Surat ke DPRD
Namun, Syafrin tak memerinci kapan perkiraan tarif ini mulai diterapkan.
Adapun besaran tarif yang diusulkan untuk layanan transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta yakni Rp 5.000.
Tarif akan disosialisasikan kepada masyarakat setelah ada persetujuan dari DPRD DKI.
"Rp 5.000 tarifnya. Paralel dengan (keputusan DPRD) itu nanti akan kami sosialisasikan," ujar Syafrin.
Baca juga: Tarif Transjakarta Rute Bandara Soekarno-Hatta Akan Ditetapkan Oktober
Sebagai informasi, tarif Rp 5.000 yang diusulkan merupakan hasil perhitungan tarif layanan bus transjakarta bersama Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ), dengan menerapkan subsidi dari pemerintah daerah.
"Kami sudah bahas di internal. Prinsipnya sama dengan analisis rekan-rekan DTKJ, Rp 5.000," kata Syafrin beberapa waktu lalu.
Adapun saat ini transjakarta rute Bandara Soekarno-Hatta masih diuji coba dengan tarif gratis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.