Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Dilecehkan Ayah Tiri di Bekasi, Sang Ibu Tuntut Keadilan

Kompas.com - 12/10/2023, 10:08 WIB
Firda Janati,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


KABUPATEN BEKASI, KOMPAS.com - NR (36), ibunda korban N (7), menuntut keadilan untuk sang anak yang dilecehkan ayah tiri di Bekasi.

Suami NR, DSN (26), melakukan pelecehan seksual kepada N di dalam kamar mandi rumah mereka di Desa Tambun, Kabupaten Bekasi.

"Saya minta untuk keadilan anak saya, kalau perlu saya penginnya dia seumur hidup di penjara, kalau perlu alat kelaminnya dipotong sekalian biar enggak ada lagi korban," ujar NR saat ditemui di Kantor Desa Tambun, Kabupaten Bekasi, Rabu (11/10/2023).

Baca juga: Bocah 7 Tahun di Bekasi Dilecehkan Ayah Tiri, Sang Ibu Jatuh Lemas Saat Pergoki Aksi Bejat Suaminya

Dari keterangan NR, DSN telah diamankan polisi setelah ia melayangkan laporan ke Polres Metro Bekasi pada 8 Oktober 2023.

"Dia (DSN) mohon-mohon untuk dicabut (laporan) saya enggak mau," ujarnya.

Sebelum diamankan, DSN rupanya sempat menelepon orangtuanya untuk dibelikan tiket pulang kampung. NR menduga, suaminya berniat kabur.

"Minta dibeliin tiket, berarti kan ada indikasi mau kabur. Dia enggak bilang sama Mamanya kalau dia melakukan pelecehan seksual ke anak saya," ujarnya.

DSN beralasan ibunya memiliki penyakit jantung. Karena itu, dia tidak mengakui perbuatannya.

Baca juga: Aksi Bejat Ayah Lecehkan Anak Tirinya di Bekasi, Pelaku Mengelak meski Tepergok

"Alasan katanya mamanya punya penyakit jantung. Saya yang akhirnya sampaikan ke orangtua (mertua)," tutur NR.

NR tetap melaporkan DSN karena memikirkan nasib anak-anaknya. Ia tidak ingin hal serupa kembali terjadi, terutama untuk anak sulungnya yang telah menjadi korban.

"Saya pikirkan masa depan anak saya, kalau dia kan ada bekasnya, tapi anak saya enggak ada bekasnya," imbuh NR.

Sebelumnya diberitakan, NR memergoki suaminya hendak melakukan aksi bejatnya di kamar saat N tengah tertidur pada 24 September 2023 sekitar pukul 03.00 WIB.

Melihat kelakuan suaminya itu, NR langsung jatuh lemas. Dia tidak menyangka suaminya melakukan hal sekeji itu kepada anaknya.

Baca juga: Tak Hanya Dilecehkan, Bocah di Bekasi Juga Pernah Dipukul Ayah Tiri dengan Hanger

"Mau ngeliat ayahnya sudah tidur apa belum, pas saya lihat, Allahuakbar, astaghfirullah, yang tadinya saya berdiri sampai jatuh lemas," ujarnya.

NR mengatakan, suaminya bahkan sempat berdalih kalau hal itu dilakukan bukan atas kendalinya.

"Tetap ayahnya mengelak, akhirnya dia nyamperin saya, awalnya posisi (suami) lagi tiduran, celananya setengah terbuka gitu," ucap NR.

Setelah menceritakan peristiwa berdasarkan keterangan N, DSN baru mengakui perbuatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com