Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pernah Lihat Langsung, Warga Sebut Penebar Ranjau Paku di Jalan Gatsu Tidak Beraksi Sendirian

Kompas.com - 22/11/2023, 22:39 WIB
Joy Andre,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lelo (45), seorang pedagang kopi keliling mengatakan, penebar ranjau paku di Jalan Gatot Subroto, depan Hotel Mangkuluhur, tidak beraksi sendirian.

"Dua orang, satu pakai helm, satu enggak. Yang enggak pakai helm ini tugasnya melempar kantung plastik ke jalan, baru habis itu tersebar ranjaunya," kata Lelo kepada Kompas.com, Rabu (22/11/2023).

Lelo mengaku sudah dua kali melihat penebar ranjau. Aksi itu dilakukan dalam kurun waktu satu bulan ke belakang.

Baca juga: Kesaksian Pedagang di Jalan Gatsu, Setiap Hari Ada Pengendara yang Kena Ranjau Paku

Biasanya, pelaku akan membawa plastik yang mudah robek, agar ketika bungkusan plastik terlindas, ranjau dengan mudah langsung tersebar.

"Kantung plastik itu biasanya berisi ranjau-ranjau paku, itu ukuran pakunya 2-3 sentimeter, paku khusus yang bikin ban langsung sobek," ujar Lelo.

Jumlah pelaku yang disebut dua orang itu juga turut dikonfirmasi oleh seorang pengemudi ojek online (ojol) yakni Febri Irawan (34).

Febri mengaku, untuk di Jalan Gatot Subroto memang banyak penebar ranjau paku yang beraksi.

"Mereka biasanya berdua, yang satu bawa motor, yang satu lagi tinggal tebar ke jalan," jelas Febri.

Baca juga: Penebar Ranjau di Jalan Gatot Subroto Gunakan Paku Khusus

Febri juga mengungkapkan, penyebar ranjau paku tidak hanya bekerja ketika jam sibuk, namun juga kerap beraksi saat jam malam.

"Waktu itu pernah lihat di wilayah Gatot Subroto arah Tomang di jam sekitar 00.30 WIB. Saya lihat sendiri. Mau negur cuma enggak berani karena mereka memang seringnya berdua," ungkap Febri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com