JAKARTA, KOMPAS.com - Lelo (45), seorang pedagang kopi keliling mengatakan, penebar ranjau paku di Jalan Gatot Subroto, depan Hotel Mangkuluhur, tidak beraksi sendirian.
"Dua orang, satu pakai helm, satu enggak. Yang enggak pakai helm ini tugasnya melempar kantung plastik ke jalan, baru habis itu tersebar ranjaunya," kata Lelo kepada Kompas.com, Rabu (22/11/2023).
Lelo mengaku sudah dua kali melihat penebar ranjau. Aksi itu dilakukan dalam kurun waktu satu bulan ke belakang.
Baca juga: Kesaksian Pedagang di Jalan Gatsu, Setiap Hari Ada Pengendara yang Kena Ranjau Paku
Biasanya, pelaku akan membawa plastik yang mudah robek, agar ketika bungkusan plastik terlindas, ranjau dengan mudah langsung tersebar.
"Kantung plastik itu biasanya berisi ranjau-ranjau paku, itu ukuran pakunya 2-3 sentimeter, paku khusus yang bikin ban langsung sobek," ujar Lelo.
Jumlah pelaku yang disebut dua orang itu juga turut dikonfirmasi oleh seorang pengemudi ojek online (ojol) yakni Febri Irawan (34).
Febri mengaku, untuk di Jalan Gatot Subroto memang banyak penebar ranjau paku yang beraksi.
"Mereka biasanya berdua, yang satu bawa motor, yang satu lagi tinggal tebar ke jalan," jelas Febri.
Baca juga: Penebar Ranjau di Jalan Gatot Subroto Gunakan Paku Khusus
Febri juga mengungkapkan, penyebar ranjau paku tidak hanya bekerja ketika jam sibuk, namun juga kerap beraksi saat jam malam.
"Waktu itu pernah lihat di wilayah Gatot Subroto arah Tomang di jam sekitar 00.30 WIB. Saya lihat sendiri. Mau negur cuma enggak berani karena mereka memang seringnya berdua," ungkap Febri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.