Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 29 November Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 28/11/2023, 00:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 29 November 2023 jatuh pada hari Rabu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI. 

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 29 November 2023.

Hari KORPRI

Setiap tanggal 29 November dikenal sebagai Hari Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI). Hari tersebut sekaligus menjadi peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI. 

KORPRI berdiri pada tanggal 29 November 1971 sesuai dengan Keppres Nomor 82 Tahun 1971 tentang Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI).

Awal mula KORPRI terbentuk untuk melindungi pemerintah yang berkuasa waktu itu. Namun sejak era reformasi, KORPRI berubah menjadi organisasi yang netral, tidak berpihak terhadap partai politik tertentu.

Melansir situs resmi KORPRI, organisasi ini ada sejak masa penjajahan Belanda. Kala itu sudah banyak pegawai pemerintah Hindia Belanda berasal dari kaum bumi putera. Namun kedudukan pegawai merupakan kelas bawah.

Pada saat peralihan kekuasaan Belanda kepada Jepang, pegawai pemerintah di era Hindia Belanda dipekerjakan oleh pemerintah Jepang sebagai pegawai pemerintah.

Status menjadi Pegawai Negara Kesatuan Republik Indonesia baru disandang setelah kemerdekaan Indonesia. Hingga akhirnya pada 29 November 1971 sesuai dengan Keppres yang ditetapkan oleh Presiden RI Soeharto.

HUT KORPRI ke-52 tahun 2023 ini mengusung tema "KORPRIKAN INDONESIA".

Tema tersebut diharapkan agar para anggota KORPRI lebih bersemangat dalam bekerja dan berkontribusi melayani kepentingan publik demi tercapainya pembangunan nasional.

Baca juga: Jumlah ASN 4,4 Juta, Jokowi: Partai Boleh Banyak, tapi yang Melaksanakan Tetap Korpri

Hari Solidaritas Internasional untuk Rakyat Palestina

Setiap tanggal 29 November diperingati sebagai Hari Solidaritas Internasional untuk Rakyat Palestina.

Adanya hari ini tentu untuk mengingatkan dunia dan membuka mata semua orang akan tragedi panjang yang dialami rakyat Palestina.

Meski dikatakan sebagai perebutan wilayah namun perang dengan Israel membuat banyak kehilangan nyawa. Ironisnya sebagian besar korban yaitu perempuan dan anak-anak.

Dipilihnya tanggal 29 November karena bertepatan dengan diadopsinya Resolusi 181 (II) pada tanggal 29 November 1947.

Resolusi tersebut adalah Rencana Pemisahan PBB untuk Palestina, yaitu usulan yang merekomendasikan pembagian Mandat Palestina.

Namun, sampai saat ini belum juga ditemukan titik terang atau solusi dari konflik dua negara itu. Justru yang terjadi malah semakin banyaknya sipil yang menjadi korban jiwa. 

Tanggal 29 November juga dipilih karena makna dan signifikansinya bagi rakyat Palestina, dan sebagai pengingat bagi dunia luas bahwa rakyat Palestina belum mendapatkan hak-hak mereka yang tidak dapat dicabut.

Tentu saja hak-hak tersebut berkaitan dengan hak atas kemerdekaan dan kedaulatan nasional, dan hak untuk kembali ke rumah dan harta benda mereka, hak tinggal dan hak hidup. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelar Jakarta Water Hero 2024, PAM Jaya Beri Apresiasi untuk Pahlawan Pelestari Air di Jakarta

Gelar Jakarta Water Hero 2024, PAM Jaya Beri Apresiasi untuk Pahlawan Pelestari Air di Jakarta

Megapolitan
Polisi Pegang Identitas Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Polisi Pegang Identitas Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Megapolitan
Polisi Terbitkan DPO Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Polisi Terbitkan DPO Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Megapolitan
Polisi Rekayasa Arus Lalu Lintas saat Acara HUT Bhayangkara di Monas

Polisi Rekayasa Arus Lalu Lintas saat Acara HUT Bhayangkara di Monas

Megapolitan
Pemkot Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi 'Online'

Pemkot Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi "Online"

Megapolitan
182.000 Peserta Bakal Hadir pada HUT Bhayangkara di Monas, Masyarakat Diminta Hindari Kepadatan Lalu Lintas

182.000 Peserta Bakal Hadir pada HUT Bhayangkara di Monas, Masyarakat Diminta Hindari Kepadatan Lalu Lintas

Megapolitan
Bocah yang Diduga Diculik Ternyata Dibawa Ibu Kandung, Kasus Berakhir Damai

Bocah yang Diduga Diculik Ternyata Dibawa Ibu Kandung, Kasus Berakhir Damai

Megapolitan
Bocah 4 Tahun Diduga Diculik di Jakpus, Ternyata Dibawa Ibu Kandungnya

Bocah 4 Tahun Diduga Diculik di Jakpus, Ternyata Dibawa Ibu Kandungnya

Megapolitan
Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan 'Online'

Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan "Online"

Megapolitan
Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Megapolitan
'Debt Collector' Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan 'Maling'

"Debt Collector" Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan "Maling"

Megapolitan
Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Megapolitan
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Megapolitan
Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com