Remaja di Tangsel Dibacok Begal saat Mempertahankan Ponselnya

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - RG (16), dibacok oleh komplotan begal di Tangerang Selatan saat sedang mempertahankan ponselnya yang hendak dirampas.

Kapolsek Cisauk AKP Dhady Arsya mengatakan, peristiwa itu terjadi saat korban sedang bermain handphone (HP) seorang diri di saung setelah membeli rokok.

Sekitar pukul 02.00 WIB, korban tiba-tiba dihampiri tiga pelaku dengan mengendarai satu unit sepeda motor. Salah satu pelaku langsung mencoba merampas ponselnya.

Baca juga: Main Ponsel, Seorang Remaja Dibacok Begal di Tangsel

RG tak tinggal diam. Dia sigap mempertahankan ponselnya agar tak diambil.

"Korban tidak memberikan HP-nya sehingga terjadi tarik-menarik," kata Dhady saat dikonfirmasi, Kamis (30/11/2023).

Setelah berhasil mempertahankan ponselnya, satu pelaku lainnya justru membacok korban hingga melukai kepalanya.

"Satu pelaku lainnya membacok dengan sebilah golok dan mengenai korban," ucap Dhady.

Baca juga: Lawan 4 Begal di Cikarang, Korban Kena Bacok dan Kehilangan Barang Berharga

Meski kondisinya tak aman, RG memberanikan diri berteriak meminta pertolongan warga. Alhasil, komplotan begal itu kabur tanpa membawa ponsel korban.

"Takut warga sekitar akan datang, ketiga pelaku melarikan diri dengan sepeda motor matik yang digunakannya," imbuh Dhady.

Saat Ini, Unit Reskrim Polsek Cisauk masih memburu para pelaku, serta mengarahkan korban untuk membuat laporan polisi.

Baca juga: Satu Begal di Bekasi Ditangkap, Tiga Lainnya Masih Buron