JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta Timur dan Jakarta Utara menjadi wilayah dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) rawan banjir terbanyak pada Pemilu 2024.
Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta Dody Wijaya menjelaskan, terdapat 978 TPS di 24 kelurahan di Jakarta Timur yang rawan terendam.
Sementara di Jakarta Utara, terdapat 653 TPS rawan banjir yang tersebar di tujuh kelurahan.
“Untuk data sebaran rincinya lokasinya, masih proses verifikasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Masih di sinkronisasi dengan data dari BPBD,” ujar Dody saat dihubungi Kompas.com, Kamis (7/12/2023).
Baca juga: KPU DKI Data TPS Rawan Banjir
Adapun untuk wilayah Jakarta Selatan, terdapat 545 TPS di 15 kelurahan yang rawan banjir. Sedangkan di Jakarta Selatan, ada 344 TPS di 29 kelurahan yang juga rawan.
“Untuk Jakarta Pusat, ada 313 TPS di 13 kelurahan yang rawan,” kata Dody.
Dihubungi secara terpisah, Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, pihaknya belum dapat mengungkapkan secara rinci lokasi-lokasi TPS rawan banjir yang dimaksud.
Sebab, BPBD bersama KPU DKI masih dalam proses sinkronisasi data dan memastikan tingkat kerawanan banjir di setiap TPS, maupun area sekitarnya.
Baca juga: BPBD dan KPU DKI Bahas Strategi Penanganan 2.841 TPS Rawan Banjir
”Bisa saja lokasi TPS yang diprediksi rawan banjir setelah dicek masih aman atau sebaliknya,” pungkas Isnawa.
Sebelumnya, KPU DKI Jakarta melaporkan 2.841 TPS di Ibu Kota rawan banjir pada saat Pemilu serentak 2024.
Dody Wijaya menjelaskan, ribuan titik rawan banjir itu diketahui berdasarkan hasil pemetaan yang dilakukan terhadap 30.766 TPS di seluruh Ibu Kota.
“Dari total 30.766 TPS, telah dipetakan sebanyak 2.841 TPS yang masuk ke dalam lokasi rawan banjir,” ujar Dody dalam keterangan tertulis, Selasa (5/12/2023).
Baca juga: KPU DKI: 2.841 TPS di Jakarta Rawan Banjir Saat Pemilu 2024
Menurut Dody, KPU sedang berkoordinasi dengan BPBD DKI Jakarta untuk menganalisis TPS rawan banjir tersebut.
Selanjutnya diharapkan ada upaya mitigasi yang dilakukan oleh BPBD dan jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di 2.814 TPS tersebut.
“Untuk selanjutnya dilakukan mitigasi bersama khususnya dalam tahapan pemungutan dan penghitungan suara,” kata Dody.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.