Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Koper Harga Jutaan Disulap Jadi Instalasi Cantik di Taman Hang Tuah

Kompas.com - 04/02/2024, 14:57 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan koper berharga jutaan rupiah disulap menjadi instalasi cantik di Taman Hang Tuah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Koper-koper bermerek Samsonite itu menghiasi sudut-sudut taman dengan warna dan corak khas, yakni warna abstrak yang didominasi merah.

Namun, usut punya usut, koper-koper itu ternyata bukan produk anyar. Melainkan koper bekas yang didaur ulang oleh Samsonite sebagai bagian corporate social responsibility (CSR) mereka.

Berdasarkan informasi yang tertera di pintu masuk taman, setidaknya ada 300 koper bekas yang diubah menjadi material high density polyethylene (HDPE).

Baca juga: Taman Hang Tuah Jaksel Bersolek dengan Instalasi Koper Bekas Daur Ulang

Material HDPE berukuran 1x1 meter itu lalu dipasang di beberapa sudut taman dan bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Sebab, material HDPE tersebut disulap menjadi sebuah meja, alas untuk duduk, dan media untuk bermain anak.

“Sebanyak 760 kg plastik yang setara dengan 300 koper berhasil didaur ulang, dibersihkan, dilelehkan, dicetak kembali menjadi HDPE berukuran 1x1 meter, dan telah diinstalasikan di Taman Hang Tuah,” bunyi salah satu papan informasi yang ada di taman.

Adapun koper-koper bekas itu didapatkan Samsonite melalui program "Luggage Trade-In".

Baca juga: Sepatu Asli Indonesia dari Kulit Daur Ulang demi Ramah Lingkungan

Program tersebut mengajak masyarakat untuk menukar koper lamanya dengan garansi diskon spesial saat membeli koper keluaran terbaru.

“Melalui program ini, pelanggan telah berpartisipasi dan mendapatkan penawaran khusus diskon 40 persen untuk koleksi tertentu dari Samsonite, seperti Cube, Enow, Upscape, Evoa, dan Lite-Frame, dengan cara menukarkan koper lama yang tidak terpakai,” ujar Nadya Pertiwi, Country Head PT Samsonite Indonesia dalam keterangannya.

Sebagai informasi, Samsonite Indonesia membanderol harga kopernya di angka jutaan rupiah.

Dilihat dari situs resmi mereka, samsonite.co.id, koper termurahnya berada di angka Rp 2.872.000 dan yang termahal di angka Rp 9.900.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com