JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pedagang bumbu di Pasar Lontar, Koja, Jakarta Utara, diserang seorang pria tak dikenal menggunakan celurit, Sabtu (3/2/2024) lalu.
Pedagang bumbu yang menjadi korban penyerangan, Devin menuturkan, peristiwa ini terjadi pada Sabtu dini hari saat kondisi di Pasar Lontar sedang ramai.
Penyerangan ini diawali masalah saling tatap antara pedagang bumbu dengan pria tersebut saat sedang melintas di pasar.
Baca juga: Terlampau Niat, Remaja di Jaktim Buat Bom Molotov hingga Urunan Beli Celurit untuk Dipakai Tawuran
Menurut Devin, pelaku awalnya memang melintas di lokasi bersama temannya. Kemudian, pelaku lewat di depan kios Devin. Mereka saling tatap antara keduanya.
Karena tak terima ditatap, pelaku langsung menghampiri korban dengan amarah. Menurut Devin, pelaku kesal lantaran sempat terlibat saling tatap dengan dirinya.
"Ya biasa lirikan doang, masalah kecil bukan gede. Dia enggak senang, nyolot ke saya," ucap Devin, dilansir dari TribunJakarta.com, Selasa (6/2/2024).
Aksi penyerangan itu terekam kamera closed circuit television (CCTV) di lokasi. Pelaku terlihat mengacungkan celuritnya itu ke arah korban saat melintas.
Namun, saat itu pelaku tak sampai menganiaya korban. Devin yang emosi mendapat perlakuan itu, mencoba menghadapi pelaku dengan bambu tapi malah terjatuh.
Baca juga: Minimarket di Bekasi Dirampok, Karyawan Tak Berkutik Ditodong Celurit dan Senpi
Hingga kemudian, pelaku kembali mengacungkan celuritnya ke arah korban, tetapi tidak berani melakukan penganiayaan lebih lanjut.
Pasalnya, aksi pelaku sudah ditandai banyak orang di lokasi kejadian. Alhasil, pelaku kabur bersama temannya dari lokasi.
Menurut Devin, ia dan pelaku sempat terlibat percekcokan akibat insiden saling tatap itu.
Tak lama kemudian, temannya tiba-tiba pergi meninggalkan lokasi. Pelaku langsung menjauh. Saat itu pelaku lalu menelepon salah seorang kawannya.
Pelaku diduga menghubungi temannya untuk menyiapkan sebilah celurit pada saat kejadian lantaran kesal terhadap pedagang pasar tersebut.
Baca juga: Pelaku Tawuran di Manggarai Kocar-kacir Dibubarkan Polisi, Tombak dan Celurit Tercecer di Jalan
"Jadi awalnya temannya pulang sendiri ke mana nggak tahu. Terus dia telepon bilang gini, 'bray di mana? Siapin barang'," ucap Devin
Barang yang dimaksud pelaku saat menelepon temannya itu diduga merupakan celurit.
Sebab tak lama setelah pelaku menelepon temannya itu, keduanya kembali sambil menenteng celurit, lalu menyerang Devin.
Devin memastikan dirinya tidak mengalami luka apapun pada saat diserang.
Ia pun sudah melaporkan kasus ini ke Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Koja, Jakarta Utara. Ia berharap pelaku dapat tertangkap.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Berawal Saling Lirik, Pedagang Bumbu di Pasar Lontar Diserang Pria Tak Dikenal Pakai Celurit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.