Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rute dan Tarif Bus DAMRI Jakarta-Lampung 2024

Kompas.com - 23/02/2024, 03:42 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com - Bus DAMRI memiliki sejumlah rute ke berbagai titik di Indonesia. Salah satu rute yang banyak dituju yakni Jakarta-Lampung. 

Ada banyak titik keberangkatan dan pemberhentian terakhir pada rute Jakarta-Lampung. 

Selain itu, fasilitas bus juga sudah memadai dan modern sehingga membuat penumpang merasa nyaman. 

Baca juga: Bus AKAP Rute Jakarta – Malang DAMRI Buka Keberangkatan Pagi

Adapun berikut ini merupakan tarif, rute dan jadwal Bus DAMRI Jakarta-Lampung dan sebaliknya tahun 2024, mengutip dari sosial media resmi DAMRI. Meski begitu tarif dan jadwal ini bisa berubah sewaktu-waktu.

Rute Kelas Tarif Jadwal dari Lampung Jadwal dari Jakarta
Stasiun Gambir - Pringsewu

Bisni

Eksekutif

Rp 270.000

Rp 355.000

17.00 WIB

16.30 WIB

20.30 WIB

20.00 WIB

Stasiun Gambir - Kota Agung

Bisnis

Eksekutif

Rp 295.000

Rp 380.000

14.30 WIB

14.30 WIB

belum tersedia

20.00 WIB

Stasiun Gambir - Simpang Rindu Bisnis  Rp 310.000 15.00 WIB 19.00 WIB
Stasiun Gambir - Simpang Way Bungur Bisnis  Rp 310.000 15.00 WIB 19.00 WIB
Stasiun Gambir - Sukadana Bisnis Rp 310.000 16.00 WIB 19.00 WIB
Staisun Gambir - Kota Bumi Bisnis Rp 295.000 16.00 WIB 21.00 WIB
Staisun Gambir - Talang Padang

Bisnis

Eksekutif

Rp 285.000

Rp 370.000

16.00 WIB

15.30 WIB

20.30 WIB

20.00 WIB

Stasiun Gambir - Bandar Jaya Bisnis Rp 280.000 17.30 WIB

20.00 WIB

21.00 WIB

Stasiun Gambir - Gaya Baru Bisnis Rp 325.000 14.00 WIB 19.00 WIB
Stasiun Gambir - Bandar Lampung (Tanjung Karang) 

Bisnis

Eksekutif

Royal

 

Rp255.000 

Rp320.000 

Rp390.000 

09.00 dan 20.30 WIB

09.00, 20.00, 20.30 WIB

09.00 dan 19.30 WIB

10.00, 19.00, 20.30 WIB

10.00 dan 20.00 WIB

10.00 dan 20.00 WIB

Stasiun Gambir - Metro Bisnis

Eksekutif

Royal

Rp 270.000

Rp 345.000

Rp 415.000

 

07.00, 17.30, 18.30 WIB

07.30 WIB

07.00 dan 17.30 WIB

10.00 dan 19.00 

10.00 WIB

10.00 WIB

Stasiun Gambir - Pasar Pulung Kencana Bisnis Rp 310.000 15.00 WIB 20.00 WIB
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com