Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Main ke Toko Vinyl di Pasar Santa yang Dikunjungi Ed Sheeran Sebelum Konser di JIS

Kompas.com - 03/03/2024, 14:15 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi kenamaan asal Inggris, Ed Sheeran, sempat mengunjungi beberapa toko piringan hitam atau vinyl yang terletak di Pasar Santa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (2/3/2024) siang.

Ia mengunjungi Pasar Santa beberapa jam sebelum konser bertajuk “+ - = ÷ x Tour 2024” dihelat di Jakarta International Stadium (JIS) semalam.

“Kemarin Ed Sheeran datang ke sini, dia membagikan langsung pelat atau vinyl album dia yang berjudul Divide,” ujar salah satu staf toko Jajan Kaset bernama Satria (27), Minggu (3/3/2024).

Satria mengaku tak menyangka Ed Sheeran bakal mengantarkan langsung vinyl tersebut ke tokonya.

Baca juga: Seperti Coldplay, Ed Sheeran Juga Dapat Visa Khusus dari Imigrasi

Sebab, tidak ada pemberitahuan yang menyatakan bahwa penyanyi berusia 33 tahun itu akan datang ke lokasi.

“Kami sudah tahu kalau Ed Sheeran mau bagi-bagi vinyl gratis, tetapi enggak nyangka kalau dia bakal antar langsung ke sini,” tutur dia.

Satria mengungkap, Ed Sheeran memberikan tiga album Divide berbentuk vinyl sebanyak tiga buah.

Seluruh album ditandatangani langsung oleh yang bersangkutan dan langsung ditaruh di rak toko.

“Kami dapat tiga, satu buat koleksi, dua lagi buat para penggemar Ed Sheeran. Jadi siapa cepat dia dapat alias gratis,” ucap dia.

Baca juga: Senang Konser Lagi di Indonesia, Ed Sheeran: Saya Kembali Setelah 5 Tahun

Di lain sisi, pantauan Kompas.com di lokasi, tak sedikit penggemar yang masih menanyakan perihal ketersediaan vinyl Ed Sheeran.

Mereka berupaya mencari vinyl tersebut karena sudah ditandatangani langsung oleh artis pujaannya.

Walau begitu, tak sedikit penggemar yang harus gigit jari.

Pasalnya, vinyl gratis yang diberikan Ed Sheeran telah ludes sejak kemarin.

“Masih ada yang nanya, ada yang berani beli juga. Tapi, kami profesional, dimandatkan untuk diberikan gratis dan sudah ada pengunjung yang ambil kemarin,” imbuh Satria.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com