Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polresta Bogor Kota Prediksi Puncak Arus Mudik Terjadi H-5 Lebaran

Kompas.com - 22/03/2024, 12:53 WIB
Ruby Rachmadina,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Polresta Bogor Kota memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 di Kota Bogor terjadi pada H-5 Lebaran.

Kasatlantas Polresta Bogor Kota, Kompol Galih Apria mengatakan, kepadatan arus mudik terjadi pada Sabtu (6/4/2024) dan Minggu (7/4/2024).

“Di dalam Kota Bogor, kita prediksikan kepadatan arus mudik itu terjadi H-5 artinya hari Sabtu dan Minggu, itu prediksi kita,” ucap Galih kepada Kompas.com, Jumat (22/3/2024).

Baca juga: Polres Jaksel Buka Layanan Penitipan Motor Selama Musim Mudik Lebaran 2024

Kata Galih, Kota Bogor merupakan jalur pelintasan dan rata-rata warganya melaksanakan mudik lokal.

Berdasarkan data survei kepolisian pada 2022, polisi mencatat ada 153.000 pemudik yang keluar dan masuk Kota Bogor.

Ia memprediksikan angka tersebut bakal bertambah pada Lebaran tahun ini.

Dengan begitu, kepadatan volume kendaraan di Kota Bogor juga diprediksi meningkat, mengingat banyak kendaraan khususnya roda dua dari arah Jakarta menggunakan jalan protokol di Kota Bogor untuk menuju Cianjur hingga Bandung.

“Kota Bogor itu bukan jalur pelintasan mudik, tetapi kita jalur lintasan untuk roda dua karena dari yang arah Jakarta menuju Cianjur, Bandung menggunakan jalanan di Kota Bogor berimbas di naiknya volume kendaraan,” ujar dia.

Untuk menyambut arus mudik, rekayasa lalu lintas bakal disiapkan berupa pengalihan arus lalu lintas di dua pintu tol utama, yakni Tol Bogor dan Tol Bogor lingkar luar atau Bogor Outer Ring Road (BORR).

Baca juga: Berdesakan, Pendaftar Mudik Gratis di Samsat Jakarta Timur Sampai Ada yang Pingsan

Akan ada tim gabungan yang bakal menyiapkan pengalihan arus ke jalur kiri untuk kendaraan mobil yang keluar pintu Tol Bogor.

Kemudian, sebagian bisa dialihkan untuk keluar Tol di sekitar Summarecon Bogor.

“Biasanya kami menyiagakan personel untuk pengalihan di exit Tol Bogor maupun exit Tol BORR dan kami alihkan ke Summarecon untuk memutar kembali, jadi sirkulasi kendaraan di dalam Kota Bogor tidak terlalu padat,” ujar Galih.

Selain itu, titik-titik kemacetan yang perlu diantisipasi oleh masyarakat adalah Jalan Empang, Jalan Raya Tajur, Jalan Raya Dramaga, serta Jalan Merdeka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Megapolitan
Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Megapolitan
Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com