Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enaknya jadi Alpin Sekeluarga, Mudik ke Kebumen dan Balik ke Jakarta Tak Keluar Uang Sepeser pun

Kompas.com - 14/04/2024, 20:42 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria bernama Alpin (27) tak mengeluarkan uang sepeser pun selama mudik ke kampung halaman hingga kembali Jakarta.

"Alhamdulillah ikut program mudik gratis, jadi enggak keluar uang sama sekali. Ibaratnya tinggal ongkang-ongkang kaki doang," ujar dia kepada wartawan, Minggu (14/4/2024).

Alpin mengatakan, program mudik gratis didapatkannya dari salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). 

Baca juga: Kakorlantas Ungkap Titik Rawan Kepadatan Saat Arus Balik Lebaran 2024

Ia mendapatkan tiket pulang-pergi menggunakan moda transportasi kereta api untuk seluruh keluarganya.

"Saya mudik ke Kebumen. Pulang-pergi naik kereta, gratis. Saya mudik bareng orangtua dan adik saya," tutur dia.

Menyoal pelayanan di kereta, Alpin menyebut, tidak ada perbedaan berarti dengan penumpang reguler.

Ia mendapatkan pelayanan bintang lima dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) selama pergi dan pulang mudik. 

Baca juga: Pemudik Apresiasi Pelayanan KAI, tapi Komplain soal Sampah Menumpuk di Toilet

"Kalau pelayanan sih sama saja, tidak dibedakan. Senanglah bisa naik kereta, karena jadwal berangkat dan tiba tepat waktu," ucap dia.

Adapun, Alpin mudik ke Kebumen sejak H-7 Lebaran atau 3 April 2024.

Sementara, ia memilih pulang hari ini, H+4 Lebaran, karena dirinya harus masuk kerja pada Senin (15/4/2024).

"Jadi milih pulang hari ini karena besok sudah kerja, adik juga kebetulan sudah mau masuk kuliah. Kalau orangtua nanti menyusul, masih betah di kampung," imbuh dia. 

Baca juga: Balik Rantau Naik Motor, Anak Pemudik Hampir Pingsan di Pelabuhan Bakauheni

Sebagai informasi, pemudik yang meninggalkan DKI Jakarta berangsur-angsur kembali ke Ibu Kota sejak kemarin, Sabtu (13/4/2024).

Manager Humas KAI DAOP 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menyebut, sudah ada sekitar 414.000 pemudik dari 670.392 orang yang kembali ke Jakarta.

“Selama periode arus balik, ada 414.000 yang sudah datang ke Jakarta,” ujar dia dalam keterangannya, Minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com