BOGOR, KOMPAS.com - Seorang ibu yang viral di media sosial karena memaksa saat minta sedekah kini telah diamankan dan dibawa oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor.
Kepala Dinsos Kota Bogor, Dani Rahadian mengatakan pihaknya berencana membawa ibu tersebut ke Rumah Sakit Jiwa Marzoeki Mahdi (RSJMM) Kota Bogor untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan.
“Dinsos berikan layanan sandang, pangan, dan medis dikirim ke RSJMM,” ucap Dani saat dihubungi Kompas.com, Senin (29/4/2024).
Dani berujar, jika dalam pemeriksaan tidak terdiagnosis adanya gangguan kejiwaan, pihaknya akan memfasilitasi rawat jalan.
Baca juga: Muncul di Bogor, Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah Diamankan Satpol PP
Tak hanya itu, ibu tersebut juga akan ditempatkan di rumah singgah untuk sementara waktu, sambil menunggu hasil penelusuran terkait identitas keluarganya.
“Ini sedang memprediksi. Bila RSMM tidak menganggap ODGJ dan tidak ada isyarat rawat inap, maka rawat jalan dan tinggal di rumah singgah untuk ditelusuri keluarganya,” ujarnya.
Apabila dari hasil penelusuran ibu tersebut tidak lagi memiliki anggota keluarga, pihak Dinsos akan memindahkannya ke panti rehabilitasi sosial untuk dirawat.
“Ditelusuri keluarganya untuk reunifikasi, bila tidak ada keluarga dikirim ke panti,” ujar Dani.
Sebelumnya, pihak Dinsos Kota Bogor dan Satpol PP Kota Bogor melakukan tindak pengamanan setelah mengetahui keberadaan ibu tersebut sudah memasuki Kota Bogor dari video yang beredar di media sosial.
Baca juga: Tembok Roboh Tewaskan Pekerja, Pemilik Rumah di Kramatjati Klaim Kasus Selesai Kekeluargaan
Kepala Saksi Operasional Satpol PP Kota Bogor, Surya Darma menuturkan ibu tersebut diamankan saat berada di kawasan Lawang Gintung, Kota Bogor pada Minggu (28/4/2024).
“Jadi, setelah kita lihat beberapa videonya di beberapa platfrom media sosial, akhirnya Pak Kasat (Kasatpol PP Kota Bogor) memerintahkan tim Satpol PP beserta Dinsos melakukan patroli bersama di ruas jalan buat mengecek keberadaan ibu tersebut. Akhirnya ketemu di daerah Lawang Gintung, ibunya kita amankan dulu,” ucap Surya saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (28/4/2024).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.