Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Kompas.com - 08/05/2024, 05:00 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang mobil dinas Polda Jabar sebabkan kecelakaan beruntun di Tol MBZ ramai dibaca di kanal Megapolitan Kompas.com pada Selasa (7/5/2024).

Sementara itu, berita mengenai apesnya si kribo usai diviralkan pemilik warteg juga banyak dibaca.

Kemudian, berita tentang pengakuan alumni STIP soal senioritas di kampus turut menarik perhatian dan banyak dibaca.

Baca juga: Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Berikut ini adalah paparan dari tiga berita populer Jabodetabek di atas:

1. Sopir diduga mengantuk, mobil dinas Polda Jabar sebabkan kecelakaan beruntun di Tol MBZ

Mobil Toyota Fortuner berpelat nomor dinas Polda Jabar 7-VIII terlibat kecelakaan beruntun di Km 14 Tol Layang Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ), Senin (6/5/2024) pagi.

Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota AKBP Yugi Bayu Hendarto menjelaskan, sopir berinisial MRA diduga menyetir dalam keadaan mengantuk.

"Kalau kami selidiki, sopirnya kami selidiki, dugaan sementaranya seperti itu. Sopirnya mengantuk," ujar dia ketika dikonfirmasi, Selasa (7/5/2024).

Baca juga: Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Adapun mobil berwarna hitam tersebut melaju dari arah Cikampek menuju Jakarta di Km 14 Tol MBZ sekitar pukul 07.00 WIB. Baca selengkapnya di sini.

2. Ketika si kribo apes usai diviralkan pemilik warteg karena bayar makan sesukanya

AF (32) alias Ali Kibo, bernasib apes akibat ulahnya sendiri saat makan di Warteg Bahari milik Gugun di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (3/5/2024).

AF bersama rekannya R (35) tak mau bayar sesuai harga makanan yang sudah disantapnya.

Atas kelakuannya, AF ditangkap Polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (5/5/2024). Namun, R berhasil melarikan diri.

Baca juga: Pria Bayar Seenaknya di Warteg Tanah Abang Dipicu Kemiskinan dan Generasi Sandwich

"Pelaku (AF) akhirnya ditangkap di tempat tinggalnya, dan tim opsnal langsung mengamankan (pelaku)," ucap Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Aditya Simanggara dalam keterangannya, Minggu (5/5/2024). Baca selengkapnya di sini.

3. Pengakuan alumni STIP soal senioritas di kampus: telan duri ikan hingga disundut rokok

Sejumlah alumni Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) membagikan pengakuan mereka soal praktik senioritas ketika menjalani pendidikan. Pengakuan ini disampaikan menyusul kematian Putu Satria Ananta Rustika (19), taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) yang tewas dianiaya senior.

Salah seorang alumni laki-laki yang ditemui Kompas.com mengaku pernah mendapatkan tindak kekerasan. Alumni tersebut mengaku disundut kepalanya menggunakan rokok hingga terluka.

"Saya dulu aja waktu praktik kena kekerasan sama alumni STIP, kepala saya disundut rokok," kata alumni yang tak mau disebutkan namanya itu, Selasa (7/5/2024).

Baca juga: Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan

Selain itu, ada juga mantan taruna STIP yang disebut tidak melanjutkan kuliahnya lantaran mengaku tak kuat dengan senioritas masa pendidikan. Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com