Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlangsung Damai, Mahasiswa Unas Tinggalkan SPBU

Kompas.com - 30/03/2012, 17:19 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Mahasiswa Universitas Nasional (Unas) diusir petugas kepolisian dari areal stasiun pengisian bahan bakar untuk umum (SPBU) di Pejaten Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/3/2012). Pengusiran itu terjadi saat mahasiswa berunjuk rasa. 

Kapolsek Pasar Minggu Komisaris Adri Pase yang memimpin pengamanan di lokasi itu mengatakan, pengusiran mahasiswa terpaksa dilakukan lantaran waktu untuk berorasi telah habis. Menurutnya, aktivitas masyarakat akan terganggu jika pengunjuk rasa terlalu lama menduduki SPBU.

Melalui pengeras suara, Adri secara tegas mengimbau agar mahasiswa segera membubarkan diri dengan tertib. Tak mendapat respons, Adri pun berinisiatif menyiagakan 80 petugas kepolisian yang dibawanya.

"Saya beri waktu lima menit, semua siap. Dalam lima menit aksi ini harus bubar," kata Adri menggunakan pengeras suara.

Sementara itu, beberapa mahasiswa peserta aksi sempat melakukan negosiasi. Namun, semua argumen mahasiswa itu dimentahkan oleh Adri. Alasannya, waktu yang diberikan untuk berorasi di SPBU tersebut telah habis.

"Saya aparatur negara. Saya minta dengan baik-baik, tolong, mohon bubar dengan tertib," ucapnya.

Tak lama berselang, sambil terus berorasi dan meneriakkan yel-yel massa mahasiswa akhirnya bersedia meninggalkan SPBU itu setelah sekitar 30 menit mendudukinya dengan aksi damai.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, para pengunjuk rasa itu telah kembali ke dalam areal kampusnya. Situasi lalu lintas pun terlihat normal.

Sebelumnya, mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Mahasiswa Unas menduduki SPBU di Pejaten Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, sebagai protes mereka terhadap rencana kenaikan BBM. Namun, ratusan mahasiswa tersebut menggelar aksi dengan damai. 

Petugas SPBU tetap melayani transaksi pengisian BBM kepada masyarakat. Di luar itu, beberapa supermarket di areal SPBU tersebut juga tetap beroperasi seperti biasa. Hanya, arus lalu lintas di sekitar Pejaten Raya tampak padat. Hal itu dikarenakan banyak warga sekitar maupun masyarakat yang melintas ikut menyaksikan aksi unjuk rasa itu. Sebanyak 80 petugas kepolisian dari Polsek Pasar Minggu ikut mengamankan jalannya aksi unjuk rasa ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com