Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jajaki Pembangunan Gorong-gorong Limbah, Basuki Segera ke China

Kompas.com - 22/07/2013, 03:32 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jakarta hingga kini belum memiliki saluran gorong-gorong untuk pembuangan limbah. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjajaki kemungkinan China mau membangun gorong-gorong ini. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun berencana ke China untuk membahas masalah tersebut.

"Kami lagi pikirkan (soal gorong-gorong limbah ini). Mungkin saya sebentar lagi mau ke China karena (China) paling bagus untuk bangun gorong-gorong (dan) murah," kata Basuki saat ditemui dalam acara bedah buku Serdadu Jakarta Baru di Jalan Pejaten, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (21/7/2013). Sebagai bukti "kehebatan" China dalam persoalan ini, dia mencontohkan kemampuan negara tersebut dalam membangun saluran pipa gas yang membentang dari kawasan bekas Uni Soviet ke negeri tirai bambu itu.

Basuki mengaku telah bertemu Duta Besar Indonesia di China terkait rencana ini. "Saya udah ketemu Pak Imrom, yang dubes kita di sana, dia juga bilang betul gitu. Nah kami mau lihat, bisa enggak mereka bangun (gorong-gorong limbah Jakarta)," ujar dia. Bila China bisa menggarap saluran pembuangan ini, menurut dia, seluruh jaringan limbah di DKI Jakarta akan bisa diselesaikan.

Dalam perencanaannya, pembangunan gorong-gorong limbah akan mengundang investor dari China dengan menggandeng badan usaha milik daerah (BUMD) PT Pembangunan Jaya. Investor China nantinya akan diundang dalam semacam workshop.

Bila saluran ini terbangun, kata Basuki, maka limbah rumah tangga dan beragam limbah lain di Jakarta dapat tersalur melalui gorong-gorong tersebut. "Kami mau hajar semua (persoalan) kalau bisa," tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com