Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Inovasi Sejati Harus Berdampak Positif Bagi Lingkungan Sekitar

Kompas.com - 17/09/2013, 08:54 WIB
advertorial

Penulis

KOMPAS.COM – Inovasi tak melulu terlahir dari produk-produk dengan orisinalitas yang tinggi, melainkan dapat juga tercipta dari produk yang memiliki nilai tambah berdasarkan produk-produk yang telah ada sebelumnya. Dan terpenting, produk dihasilkan dapat memberi dampak pada kehidupan sosial serta lingkungan. Hal itulah kiranya disepakati  oleh Tim juri dari Black Innovation Award (BIA) 2013, yang terdiri dari Leonard Theosabrata, Sigi Wimala, dan Yoris Sebastian.

Irvan Hermawan misalnya, Outstanding Innovator BIA 2011 ini dengan semangat “Go Green” bertekad untuk  mengurangi penggunaan plastik, khususnya di industri kuliner, yang membawanya menciptakan packaging makanan ramah lingkungan yang diberi nama StaPack.

Ide yang dihasilkan memang sederhana, yaitu menumpuk beberapa kemasan seperti rantang dan dapat di susun  maksimal  hingga 5 tingkat yang terbuat dari kertas daur ulang. Simple? Ya..tapi justru itulah yang menjadi nilai lebih karena memiliki local value di dalamnya, tak terpikirkan sebelumnya, bukan? Hingga kini produk yang tersebut telah membawa Irvan menjadi juara pertama di kejuaraan packaging  internasional yang digelar di Australia.  

Sebetulnya ada banyak  cara  menciptakan produk berinovasi untuk dapat diaplikasikan dalam industri bisnis, rahasianya pun sederhana, hanya terletak pada kemampuan Anda untuk mengolah ide awal yang masih mentah menjadi sebuah ide lebih matang dengan menjadi “Manager Ide”.

Pertama-tama selalu diskusikan segera segala macam ide di pikiran Anda, apakah itu konsep desain, tulisan, atau bisnis dengan orang-orang yang memiliki kemampuan terkait, cara ini tentunya akan membuat ide Anda menjadi lebih matang dan kaya.

Ada kalanya  ide muncul tiba-tiba dan lewat begitu saja jika tak segera  di “capture”. Untuk itu buatlah sebuah bank ide yang akan menjadi tabungan ide-ide Anda apabila suatu saat nanti dibutuhkan. Bentuknya bisa berupa catatan di notes kecil maupun di gadget, yang penting dapat Anda akses sewaktu-waktu diperlukan.  

Selanjutnya, sebelum mengeksekusi atau menjual ide ke orang lain, ada baiknya Anda mengujinya terlebih dahulu. Apa keuntungannya, Apa kerugiannya segera atau tidak di wujudkan sekarang?, kenapa dilakukan sekarang? Jika sudah terjawab, barulah ide tersebut siap Anda presentasikan.

Terakhir adalah memiliki Hak Atas Kekayaan Intelektul (HAKI) menjadi sangat penting,  karena supaya inovasi bisa dijual di industri, terlebih dahulu harus diakui keasliannya. Terlebih sistem HAKI akan melindungi inovasi-inovasi yang dihasilkan para inovator. Menjadi penting jika suatu saat nanti inovasi Anda digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar.

Tunggu apalagi? Segera ciptakan ide-ide segar Anda dan lahirkan sebuah inovasi yang akan menciptakan perubahan lebih baik kepada lingkungan sekitar Anda, sekarang! (Adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com