Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi dan Kemeja Putih yang Kekuningan

Kompas.com - 30/11/2013, 13:37 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Saat menjadi pembicara di Universitas Indonesia Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sempat bercerita mengenai kemeja putih khasnya. Jokowi menceritakan pengalamannya saat bertemu dengan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte.

Kala itu, ia menemani Mark untuk melihat Waduk Pluit. Jokowi mengenakan kemeja putih, sedangkan Mark mengenakan kemeja lengkap dengan menggunakan jas.

"Ketika sampai (di Waduk Pluit), dia (Mark) mencopot jasnya, katanya panas. Ya saya sudah tahu Jakarta panas makanya saya ndak pernah pakai jas," kata Jokowi di Kampus UI, Salemba, Sabtu (30/11/2013).

Ada hal lucu yang selalu diingat Jokowi saat mereka berfoto bersama di Waduk Pluit. Kala itu Mark yang sudah melepas jasnya juga memakai kemeja berwarna putih, sama seperti sang Gubernur.

"Pas difoto kelihatan baju saya sudah kekuning-kuningan, mereka masih putih. Jadi, kelihatan harga baju saya," candanya yang diikuti riuh tepuk tangan hadirin.

Jokowi lantas menjelaskan mengapa ia selalu memakai kemeja berwarna putih. Ia menyebutkan, selain cuaca yang panas di Ibu Kota, harga kemeja putih itu bisa dibilang murah. Ia mengaku membeli banyak kemeja-kemeja itu.

"Kenapa saya pakai ini (kemeja putih)? Karena murah. Ada yang Rp 50.000, Rp 70.000, sampai Rp 5 juta. Tapi, kalau saya yang murah saja," kata Jokowi.

Jokowi menjadi pembicara pada seminar Indonesia Menjawab Tantangan Kepemimpinan Menjadi Bangsa Pemenang di Universitas Indonesia, Salemba. Selain Jokowi, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri juga menjadi pembicara di dalam seminar tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com