Pantauan Kompas.com, ratusan orang ini kemudian mendekati setiap mobil ambulans yang baru saja masuk. Mereka membuka pintu dan mengangkat peti jenazah para terduga teroris. Sambil mengumandangkan "Allahhu Akbar", mereka kemudian menggotong tiap peti jenazah para terduga teroris. Mereka mengarak hingga bagian halaman parkir TPU Pondok Rangon. Awak media diminta untuk tidak melakukan peliputan itu.
"Tolong atas permintaan keluarga, tidak ada peliputan-peliputan," ujar salah satu anggota massa kepada wartawan, Sabtu siang.
Sesampai di tengah, mereka pun mengeluarkan jenazah dari peti. Jenazah dipisahkan dan diletakkan di bawah sebuah pohon. Massa kemudian menshalatkan jenazah para terduga teroris tersebut. Setelah selesai, mereka mengarak jenazah yang sudah dipisahkan dari peti dan membawa masuk menuju area pemakaman.
Nama-nama terduga teroris yang tewas dalam baku tembak dengan Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri di Ciputat, Tangerang Selatan, yakni Ediar A alias Edo, Nurul Hidayat, Nurul Haq bin Sudadi, Rizal Ali Ma'Ruf, dan Fauzi Sardi Permana.
Ada lima jenazah yang dimakamkan di TPU Pondok Rangon. Sementara salah satu jenazah terduga teroris lainnya, Hendi, disebut-sebut sudah dibawa ke Tasikmalaya pada Jumat (3/1/2014).