Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Rusak Mulai Diperbaiki, tetapi Belum Permanen

Kompas.com - 03/02/2014, 08:52 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Jalan rusak di Jakarta Utara mulai diperbaiki untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Namun, perbaikan tersebut belum permanen karena hujan masih kerap turun.

Kasie Pemeliharaan Sudin PU Jalan dan Jembatan Jakarta Utara Sugoro Sinaga mengatakan, perbaikan sudah dimulai sejak Rabu (29/1/2014) malam. Jalan yang sudah tersentuh perbaikan antara lain Jalan Boulevard Raya dan Barat, Kelapa Gading, Perintis Kemerdekaan, Yos Sudarso, Plumpang Raya, Pegangsaan Dua, dan Gunung Sahari.

"Kita sudah memperbaiki sebanyak 1.093 titik jalan berlubang yang tersebar se-Jakarta Utara. Sisanya, masih 1.205 titik lagi yang akan kita kerjakan," ujar Sugoro saat dihubungi, Senin (3/2/2014).

Pengerjaan perbaikan dilakukan dengan beberapa macam material, seperti cor beton ready mix dan CTB adukan kering. Ia menyebutkan, kesulitan di beberapa lokasi ialah karena jalan masih ada yang tergenang, apalagi masih seringnya hujan turun.

Untuk saat ini, pembetonan jalan yang dilakukan adalah penanganan darurat. Dia tidak bisa memprediksi hingga kapan dapat menyelesaikan pengerjaan sisa titik lubang yang masih ada.

Untuk mengantisipasi kecelakaan yang ditimbulkan oleh lubang di jalan, pihaknya telah menyebar sebanyak 180 spanduk yang berisi tulisan "Hati-hati Jalan Berlubang".

"Langkah ini (pemasangan spanduk) kami lakukan untuk memberitahukan kepada masyarakat penguna kendaraan, baik roda empat dan dua untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dalam berlalu lintas karena di depannya atau sekitar 5 hingga 100 meter lagi ada jalan yang rusak," ujarnya.

Sugoro berharap agar masyarakat bersabar hingga perbaikan di seluruh lokasi jalan yang berlubang selesai. Selain itu, ia juga mengharapkan masyarakat tetap menjaga kewaspadaan selama berkendara.

Sebelumnya, Dinas PU mencatat jalan rusak di Jakarta Pusat seluas 3.871 meter persegi atau 0,11 persen dari total luas jalan di wilayah itu, yakni 3,4 juta meter persegi. Wilayah Jakarta Utara mengalami kerusakan jalan terluas, yakni 80.557 meter persegi, atau 2,07 persen dari total 3,9 juta meter persegi di wilayah tersebut.

Di Jakarta Barat, luas jalan rusak 14.625 meter persegi atau 0,25 persen dari luas total 5,7 juta meter persegi. Adapun kerusakan di Jakarta Selatan seluas 16.585 meter persegi atau 0,54 persen dari total 9,1 juta meter persegi. Di Jakarta Timur, luas jalan rusak 24.760 meter persegi atau 0,38 persen dari total 6,5 juta meter persegi.

Menurut Kadis PU DKI Jakarta Manggas Yudi Siahaan, kekuatan ruas jalan di Jakarta juga belum memenuhi standar kekuatan jalan internasional, apalagi ada genangan serta kendaraan berat yang melintasi jalan itu secara berulang-ulang. Manggas akan memperbaiki jalan rusak selama 24 jam nonstop, dengan cara dibeton agar jalan menjadi lebih kuat ketahanannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perkosa Anak Disabilitas, Pemilik Warung di Kemayoran Beri Rp 10.000 agar Korban Tutup Mulut

Perkosa Anak Disabilitas, Pemilik Warung di Kemayoran Beri Rp 10.000 agar Korban Tutup Mulut

Megapolitan
3 Kios di Pasar Poncol dan Satu Rumah Warga Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

3 Kios di Pasar Poncol dan Satu Rumah Warga Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Megapolitan
Polisi Tetapkan Eks Staf Kelurahan di Tangsel sebagai Tersangka Pemerkosaan Remaja

Polisi Tetapkan Eks Staf Kelurahan di Tangsel sebagai Tersangka Pemerkosaan Remaja

Megapolitan
Terkait Dorongan ke Pilkada Sumut, Pengamat : Ahok Digunakan PDI-P Buat Pusat Pemberitaan

Terkait Dorongan ke Pilkada Sumut, Pengamat : Ahok Digunakan PDI-P Buat Pusat Pemberitaan

Megapolitan
Saat DPRD DKI Kritik Penyelenggaraan PPDB, Berujung Permohonan Maaf Disdik

Saat DPRD DKI Kritik Penyelenggaraan PPDB, Berujung Permohonan Maaf Disdik

Megapolitan
Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Megapolitan
Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Megapolitan
Kala Komnas HAM Turun Tangan di Kasus 'Vina Cirebon', Janji Dampingi Keluarga Korban

Kala Komnas HAM Turun Tangan di Kasus "Vina Cirebon", Janji Dampingi Keluarga Korban

Megapolitan
SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Megapolitan
NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

Megapolitan
8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com