Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpera "Gantung" Pembangunan Rusun Pasar Rumput

Kompas.com - 12/05/2014, 08:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) berencana membangun rumah susun (rusun) dan pasar di kawasan Pasar Rumput, Jalan Sultan Agung, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Namun, ketika dikonfirmasi belum lama ini, Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis menegaskan bahwa rencana pembangunan rumah susun dan pasar di Pasar Rumput, Setiabudi, Jakarta Selatan, oleh Kemenpera belum jelas.

Hingga kini, Kemenpera belum menganggarkan pembangunan rumah susun dan pasar di kawasan Pasar Rumput. "Kita sudah beberapa kali rapat dengan Kemenpera, mereka baru menganggarkan perencanaan. Jadi, mungkin belum tahun ini," ujar Djangga di Balaikota DKI Jakarta, belum lama ini.

Djangga menjelaskan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sudah memerintahkan PD Pasar Jaya. Jika Kemenpera tidak ada perkembangan, maka DKI akan membangun sendiri rumah susun tersebut.

"Kita masih bahas lagi. Pak Wagub sudah bilang kalau tidak, kita bangun saja sendiri, tapi nanti dibicarakan lagi," tutur Djangga.

Seperti direncanakan, rumah susun Pasar Rumput akan dibangun sebanyak tiga tower. Masing-masing tower terdiri dan 24 lantai. Sedangkan luas lahan untuk rumah susun di Pasar Rumput seluas 2,3 hektar. Saat ini kondisi Pasar Rumput sudah sangat buruk. Kondisi bangunan sudah banyak yang rusak.

Pasar yang berdiri sejak 1970-an itu memang rencananya akan dibangun menjadi rumah susun. Konsepnya, lanjut Djangga, pasar tetap berada di bawah dan hunian di atasnya.

"Makanya pasar ini belum kite remajakan karena kita masih tunggu Kemenpera," ujar Djangga.

Djangga menuturkan, pembangunan rusunawa tersebut sebenarnya akan dilakukan mulai tahun ini. Namun, menurut informasi yang dia dengar, anggaran pembangunan rusunawa belum turun. Padahal, sosialisasi kepada pedagang mengenai hal itu sudah dilakukan.

"Tapi dengan adanya kejadian ini kita harus cepat melakukan peremajaan karena khawatir terbakar lagi," ucap Djangga.

Rencana Rusun Pasar Rumput:
• Sumber anggaran APBN
• Terbangun tiga tower atau 3.200 unit
• Tersedia fasilitas pasar, puskesmas, sekolah, masjid, fasilitas umum (sab)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com