Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelompok Motor Bentrok di Perempatan Sarinah saat "Sahur on The Road"

Kompas.com - 21/07/2014, 09:35 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan sahur on the road (SOTR) di perempatan Jalan MH Thamrin dan Jalan Wahid Hasyim (perempatan Sarinah), Jakarta Pusat, memakan korban. Dua orang mengalami luka tusuk dan luka sabetan.

"Dua korban atas nama Dimmy Rahmada (20) luka tusuk pada bagian dada dan perut 3 tusukan, korban kedua atas nama Aditya Ramadhan luka sabetan clurit di kaki," kata Kepala Polsek Metro Menteng AKBP Gunawan melalui keterangannya, Senin (21/7/2014) pagi.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB. Gunawan menuturkan, pada saat kejadian, korban mengendarai motor dengan 40 motor lainnya, hendak melaksanakan SOTR. Tiba-tiba, korban bersama teman-temannya berpapasan dengan rombongan motor tersangka yang berjumlah 100 orang.

Akibat dua kubu yang tidak mau mengalah, terjadi keributan antar-rombongan tersebut. Kemudian, salah seorang dari rombongan tersangka menusuk Dimmy menggunakan pisau sebanyak 3 kali. Dimmy langsung jatuh tersungkur dan bersimbah darah. Sedangkan, korban lain, Adit, juga mengalami luka sabetan clurit pada kaki kirinya.

Gunawan menyatakan, Dimmy hingga kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, sedangkan Adit yang sempat dirawat di Rumah Sakit Budi Kemuliaan sudah diizinkan pulang.

Polisi belum menemukan pelaku penusukan tersebut. "Pelaku masih kita selidiki," kata Gunawan. 

Gunawan mengatakan, polisi melakukan pemeriksaan kepada empat orang saksi, yakni Isfan Fajar (18), Bayu Nusantara (19), Dimas (19), Fandi (19). Penyidik juga masih akan memeriksa kamera pengawas (CCTV) di sepanjang jalan tersebut untuk menyelidiki kasus ini lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Larang Sekolah Gelar 'Study Tour', DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Tak Larang Sekolah Gelar "Study Tour", DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Megapolitan
Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Megapolitan
Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Megapolitan
Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Seperator Jalan di Koja

Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Seperator Jalan di Koja

Megapolitan
Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Megapolitan
Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Megapolitan
Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Megapolitan
Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Megapolitan
Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Megapolitan
Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Megapolitan
Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Megapolitan
Oknum Diduga Terima Setoran dari 'Pak Ogah' di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Oknum Diduga Terima Setoran dari "Pak Ogah" di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Megapolitan
Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Megapolitan
Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com