Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Pedagang Pasar Tanah Abang Tak Tahu Jokowi Menangi Pilpres

Kompas.com - 23/07/2014, 12:37 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Berita kemenangan pasangan calon presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam Pemilihan Presiden 2014 rupanya belum sampai ke banyak pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Saya enggak tahu kalau Pak Jokowi yang menang. Syukurlah kalau dia (Jokowi) menang karena kemarin kami sekeluarga coblos Pak Jokowi," kata Asep, salah satu pedagang di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu (23/7/2014).

Asep menambahkan, rutinitas dia sebagai pedagang membuatnya tidak punya waktu untuk mengikuti berita di TV atau koran. "Kalau pulang kerja pasti capek, makanya langsung tidur," ujar Asep.

Hal senada disampaikan seorang pedagang lainnya, Annisa. Dia mengaku baru tahu kabar Jokowi-JK menang dalam Pilpres 2014 dari wartawan Kompas.com. "Saya baru tahu kalau Jokowi yang menang. Enggak pernah nonton berita, bikin pusing. Mending nonton sinetron," kata Annisa lalu tersenyum.

Pendapat yang sama diutarakan Imron, pedagang Pasar Tanah Abang. "Enggak tahu saya kalau Jokowi yang menang. Enggak pernah ngikutin berita Mas," ujar Imron.

Kendati demikian, Imron mengaku senang karena jagoannya Jokowi berhasil menjadi presiden terpilih. "Semoga kalau udah jadi presiden, Pak Jokowi masih mau blusukan ke sini (Pasar Tanah Abang) untuk lihat keadaan kami," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pasangan capres Jokowi-JK ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2014-2019 setelah memperoleh 53,15 persen suara, sedangkan Prabowo-Hatta 46,85 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com