Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Takut Ricuh, Jakmania Pulang Sebelum Pertandingan Usai

Kompas.com - 10/08/2014, 18:00 WIB
Nadia Zahra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kerusuhan sempat terjadi di Sektor XIII, selang setengah jam pertandingan berlangsung antara Persija Jakarta kontra Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan.

Menurut sejumlah supporter Persija, Jakmania, yang berada di tribun atas sektor tersebut, kerusuhan bermula dari adanya pelemparan botol air mineral oleh supporter.

"Tadi tuh pas ada pemain Persib mau coba bikin gol, terus ada yang lempar botol dari arah kanan saya. Terus makin lama makin lempar-lemparan di tribun situ. Kurang tahu juga siapa yang lempar, dari pada rusuh mendingan saya pulang saja. Takut kena injak-injak," kata Faisal (18) warga asal Matraman, Jakarta Timur, tersebut berlalu pulang, Minggu (10/8/2014).

Saat wartawan melihat langsung di depan pintu VII Sektor XIII, banyak para supporter keluar dan tidak melanjutkan pertandingan hingga selesai. Jakmania asal Blora, Jakarta Pusat, bernama Indah (20), memilih meninggalkan pertandingan.

"Iya, saya pulang saja deh, tadi ada keributan di atas. Ngeri kalau sampai ricuh, kan. Lagian juga sudah mau selesai skor masih 0-0," kata Indah kepada Kompas.com.

Menurut Binmas Polda Metro Jaya, Warna, mengatakan, saat ini situasi sudah bisa dikendalikan. Kondisi di dalam stadion khususnya lokasi lempar-lemparan botol sudah aman.

"Sudah bisa dikendalikan, tadi sempat bentrok kecil sih, sudah dijaga sudah aman, kok," kata Warna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW4

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW4

Megapolitan
12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

Megapolitan
Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com