Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Selesai Masa Jabatan, Anggota DPRD Semakin Malas Datang Paripurna

Kompas.com - 15/08/2014, 16:18 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang pelantikan anggota DPRD DKI Terpilih 2014-2019 pada 25 Agustus 2014 mendatang, anggota DPRD incumbent (petahana) semakin jarang datang ke rapat paripurna. Seperti yang terlihat pada rapat paripurna siang ini yang dihadiri oleh Wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Rapat paripurna yang beragendakan pemandangan fraksi atas tiga Raperda itu terdiri dari dua sesi, yakni sesi pertama sebelum shalat Jumat dan sesi kedua setelah shalat Jumat. Pada sesi pertama, rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD DKI Boy Sadikin itu dihadiri oleh 20 orang. Pada sesi kedua, rapat paripurna hanya dihadiri oleh 14 anggota dewan saja.

Salah seorang pejabat Pemprov DKI yang enggan disebutkan identitasnya, menyebut salah satu alasan seringnya anggota dewan absen karena jelang selesai masa jabatan mereka.

"Bisa juga mereka malas datang paripurna karena tidak terpilih lagi di periode 2014-2019 ini? Mereka (anggota DPRD) mah pemalas semua kalau sudah ada agenda paripurna," kata dia, Jumat (15/8/2014).

Wakil Ketua DPRD DKI Boy Sadikin membela teman-temannya yang tidak menghadiri sidang paripurna. Menurut dia, jika hanya agenda pemandangan fraksi atas Raperda yang diusulkan oleh Gubernur, anggota tidak harus kuorum atau 75 persen dari total anggota dewan sebanyak 94 anggota. Selain itu, di dalam sidang paripurna kali ini, bukan paripurna pengambil keputusan.

"Kalau hanya pandangan fraksi tidak perlu kuorum, soalnya tidak ada keputusan yang diputuskan juga. Teman-teman yang wanita juga lagi ada dinas ke luar," kata Boy.

Ketika hal ini ditanyakan pada Basuki, ia lebih memilih berbincang bersama salah seorang anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Achmad Husin Alaydrus yang berada di sampingnya. Alaydrus terus mengajak Basuki berbincang.

"Ha-ha-ha enggak penting itu. Yang penting ada Habib," kata Basuki tertawa.

Rapat paripurna ini beragendakan penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap pidato Gubernur atas tiga Raperda, yakni Perda Nomor 4/1991 tentang penyertaan Modal Daerah DKI Jakarta, Perda Nomor 1/1999 tentang Perubahan bentuk Hukum Bank DKI Jakarta, dan Raperda tentang Penyertan Modal Pemerintah DKI Jakarta Pada PT Transportasi Jakarta.

Meski tidak kuorum, namun paripurna tetap dipaksakan berjalan. Dari lima pimpinan DPRD DKI, hanya Wakil Ketua DPRD Boy Sadikin yang menghadiri sekaligus memimpin paripurna. Sementara empat pimpinan lainnya absen menghadiri paripurna, yakni Ferrial Sofyan, Triwisaksana, Abraham Lunggana, dan Zainuddin.

Beberapa anggota DPRD DKI yang menghadiri paripurna itu seperti Ashraf Ali, Muhammad Sanusi, Prasetyo Edi Marsudi, Taufiqurrahman, Ahmad Husin Alaydrus, Belly Bilalusalam, Dwi Rio Sambodo, dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com