Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok dan Jokowi Akan Kompak Saat Pelantikan Presiden

Kompas.com - 18/10/2014, 13:33 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tidak memiliki persiapan khusus dalam menghadiri pelantikan Joko Widodo menjadi presiden pada 20 Oktober 2014 mendatang.

Sama halnya seperti Jokowi, pada pelantikan presiden, Basuki juga akan mengenakan jas rancangan penjahit langganannya bersama Jokowi, Feng Sin Tailor.

"Penjahit (jas) masih tetap Feng Sin," kata Basuki, di GOR Ciracas, Jakarta, Sabtu (18/10/2014).

Ia mengaku tidak membeli jas, kemeja, maupun sepatu baru untuk pelantikan Jokowi. Jas dan kemeja yang akan dikenakan Basuki adalah jasnya yang sudah lama namun masih terlihat apik.

"Enggak (beli baru) sih. Jas-jasnya masih bagus-bagus yang ada di rumah," kata Basuki.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Ahok itu kemudian menceritakan awal mula Jokowi jatuh hati pada baju hasil jahitan Rusman (pemilik Feng Sin Tailor) itu. Sebelum pelantikan Jokowi-Basuki menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI, Jokowi memuji jas yang dikenakan oleh Basuki.

"Pak Jokowi tanya ke saya, bikin jas pelantikannya di mana? Terus saya bilang, 'kalau bapak (Jokowi) mau, bareng saya saja bikinnya," kata dia bercerita.

Kemudian, Basuki merekomendasikan Feng Sin Tailor, yang berlokasi di Gunung Sahari, Jakarta Pusat, untuk membuat setelan jas pelantikan. Jokowi senang dan menyetujui usulan dan saran Basuki itu.

Jas jahitan Rusman juga dipakai Basuki saat ia menjabat sebagai Bupati Belitung Timur, anggota Komisi II DPR RI, dan calon Gubernur Bangka Belitung. Feng Sin Tailor sudah berdiri sejak tahun 1939 dan menjadi langganan ayah Basuki, Indra Tjahaja Purnama.

Selain membuat jas, Jokowi-Basuki juga gemar menjahit kemeja, batik, dan jenis baju lainnya. Ukuran badan Jokowi saat dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta dan sekarang ini tidak mengalami perubahan.

Sementara Basuki mengalami penambahan ukuran baju sekitar 2-3 sentimeter. Untuk urusan pakaian, keduanya tidak neko-neko dan menyukai gaya berpakaian sederhana.

"Saya enggak tahu, kayaknya Pak Jokowi sudah cocok sama Feng Sin Tailor tuh, pakaiannya mirip sama (pakaian) yang saya pakai. Setahu saya, Pak Jokowi jarang berubah, kalau cocok, ya dia suka pakai yang pas, (jas) yang ini kan pas dipakai Pak Jokowi, saya juga suka pakai (jas)-nya, dipakai pas di badan," ujar suami Veronica Tan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laki-laki yang Ditemukan Tergeletak di Separator Koja Jakut Diduga Tewas karena Sakit

Laki-laki yang Ditemukan Tergeletak di Separator Koja Jakut Diduga Tewas karena Sakit

Megapolitan
Tak Larang Sekolah Gelar 'Study Tour', DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Tak Larang Sekolah Gelar "Study Tour", DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Megapolitan
Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Megapolitan
Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Megapolitan
Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Separator Jalan di Koja

Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Separator Jalan di Koja

Megapolitan
Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Megapolitan
Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Megapolitan
Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Megapolitan
Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Megapolitan
Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Megapolitan
Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Megapolitan
Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Megapolitan
Oknum Diduga Terima Setoran dari 'Pak Ogah' di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Oknum Diduga Terima Setoran dari "Pak Ogah" di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Megapolitan
Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com