JAH: Dia "Ngelawan", Tetapi Enggak Kuat...

"Saya cekik, akhirnya mati," ujar dia kepada wartawan di ruang pemeriksaan Polres Kota Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (22/11/2014).

JAH mengaku spontan mencekik ibu dua anak tersebut. JAH mengaku diusir oleh korban dari mobilnya. Ayah dua anak yang bekerja di salah satu kafe di bilangan Kemang itu tidak menyebutkan secara jelas mengapa dirinya diusir oleh korban.

Penyidik kepolisian menyebutkan, korban menuduh JAH selingkuh dengan wanita lain. Oleh sebab itu dia diusir. Cekcok inilah yang membuat JAH naik pitam dan akhirnya mencekik korban.

Saat proses pencekikan tersebut, menurut JAH, korban sempat melawan. "Dia ngelawan, tapi enggak kuat," ujar JAH.

Setelah tewas, JAH meninggalkan korban di dalam mobil Honda Freed B 136 SRI milik korban. JAH kemudian membeli tiket pesawat ke Denpasar, Bali kemudian lanjut ke tanah kelahirannya di Nabire, Papua.

Usai tiga hari buron, Reserse dan Kriminal Polres Kota Bandara Soekarno-Hatta menangkap tersangka di rumahnya di Nabire, Papua. Saat digerebek, tersangka tengah tertidur pulas. JAH langsung dibawa ke Jakarta untuk diperiksa.