Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simpan Sabu, Tiga Tentara Dibekuk di Kramat Jati

Kompas.com - 06/02/2015, 18:32 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya membekuk tiga oknum tentara kedapatan menyimpan sabu. Tiga tentara berinisial SB, MJ, dan AHP itu pun ditangkap dengan barang bukti sabu seberat 84,4 gram.

"Selain sabu, petugas juga menyita tiga pucuk senjata api, dua timbangan elektrik, dan empat ponsel," ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Eko Daniyanto, Jumat (6/2/2015) di Jakarta.

Eko mengatakan, kronologi penangkapan itu dimulai dari adanya informasi dari sumber terpercaya atas penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh oknum tentara. Atas informasi itu, penyidik dari Ditres Narkoba Polda Metro mulai bergerak untuk mengamati sebuah rumah kontrakan di Jalan Mandala V, Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Pengamatan dilakukan pada Kamis (22/1/2015) sekitar pukul 15.00 WIB. Rumah kontrakan tersebut diduga menjadi lokasi pelaku menyimpan barang-barang haram tersebut. Sekitar pukul 16.45 WIB, ada seorang pria yang selanjutnya diketahui bernama MH ke rumah tersebut.

Kemudian lima menit kemudian, datang lagi seorang pria lainnya yang kemudian diketahui bernama AHP. Selang lima menit, datang lagi seorang pria bernama AR ke dalam rumah tersebut. "Kemudian sekitar pukul 17.00 penyidik langsung menggerebek rumah tersebut untuk melakukan penangkapan," ucap Eko.

Selanjutnya, penangkapan dilakukan kepada tiga oknum tentara yaitu SB, MJ, dan AHP. Tak hanya mereka, penyidik juga menangkap AR yang merupakan warga sipil. Tak berhenti hingga itu, penyidik kemudian melakukan pengembangan kasus.

Penyidik menangkap pelaku lainnya bernama HG alias RD pada pukul 23.30 di Jalan Kapten Subiyanti Jojohadikusumi Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan. Bersama RD, polisi juga mengamankan 1.055 butir ekstasi, 161,1 gram sabu, dan enam kapsul MDMA.

Khusus untuk tentara, kata Eko, penyidik telah melimpahkan penanganannya kepada Polisi Militer (POM) TNI. Sementara untuk warga sipil yang juga tertangkap akan dilanjutkan prosesnya sesuai dengan hukum yang berlaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com