Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Buka Usaha di Stasiun? Ini Tarifnya

Kompas.com - 10/02/2015, 15:19 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Kereta Api Indonesia mengungkapkan bahwa jenis usaha perusahaannya tidak hanya terbatas dalam bidang transportasi, tetapi juga menyewakan lahan yang ada di dalam stasiun sebagai tempat usaha.

Senior Manager Unit Pengusahaan Aset PT KAI Myrna Fitria mengatakan, PT KAI sedang gencar mengajak pengusaha untuk menyewa tempat di stasiunnya, tentunya dengan tarif yang telah ditentukan oleh PT KAI.

"Harga sewa di Stasiun Gambir sudah Rp 1 juta per meter persegi tiap bulannya," ujar Myrna di Stasiun Juanda, Selasa (10/2/2015).

Akan tetapi, tarif sewa bisa berbeda di setiap stasiun. Myrna mengatakan, range sewa di Stasiun Jatinegara, Stasiun Juanda, dan Stasiun Jakarta Kota justru lebih murah, yaitu Rp 650.000 per meter persegi setiap bulannya.

Mengenai luas lokasi, kata Myrna, ukurannya beragam di setiap stasiunnya. Di Stasiun Juanda sudah dipisahkan outlet-outlet seluas 28 meter persegi. Jika seseorang ingin menyewa tempat tersebut, maka harus membayar sewa sekitar Rp 28 juta.

"Tetapi, kami punya syarat dan ketentuan sendiri, jadi tidak bisa dipatok berapa tarif untuk seluruhnya," ujar Myrna.

Sejumlah stasiun sudah menyewakan lahannya untuk tempat usaha. Toko-toko franchise internasional seperti Starbucks, KFC, Seven Eleven, Circle K, dan Dunkin Donuts pun sudah masuk di beberapa stasiun.

Myrna mengatakan, tarif yang diberikan untuk toko franchise internasional bisa berbeda dari jenis usaha lain. Biasanya, pemilik usaha akan memilih stasiun dengan traffic penumpang yang tinggi. Seperti di Stasiun Manggarai, lahan usaha di stasiun ini kini sudah penuh.

Myrna menyarankan bagi pemilik usaha yang ingin menyewa untuk datang ke kantor unit pengusahaan aset PT KAI di Stasiun Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

Akan tetapi, kata Myrna, PT KAI tidak melakukan pengecualian terhadap badan usaha yang ingin bekerja sama. Pengusaha kecil menengah pun bisa membuka usaha di stasiun, asalkan mampu mengikuti peraturan yang dimiliki PT KAI.

Saat ini, PT KAI sedang mengadakan Jakarta Station Arcade Expo. Pameran tersebut berisi foto-foto dan juga maket aset PT KAI yang bisa dimanfaatkan untuk umum, seperti reklame, launching event, dan penyewaan lahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com