Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pecahan Kaca Bertebaran di Sekitar Wisma Kosgoro

Kompas.com - 10/03/2015, 11:22 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang melanda Wisma Kosgoro, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, sejak Senin (9/3/2015) malam menyisakan puing-puing sisa kebakaran di sekitar gedung. Bekas-bekas ini terdiri atas pecahan kaca, benda-benda terbakar, tumbuh-tumbuhan yang menghitam dan layu, serta bekas material lainnya.

Pantauan Kompas.com, Selasa (10/3/2015) sejak jam 10.30 WIB, Wisma Kosgoro masih disterilkan dari jangkauan warga yang masih banyak melintas. Personel kepolisian membuat batas antara gedung dengan jalan raya dari beton-beton yang dipinjam dari konstruksi mass rapid transit (MRT).

Jarak 10 meter dari halaman gedung merupakan lokasi yang cukup banyak pecahan kaca. Petugas mengenakan sepatu boots dengan sol cukup tebal untuk bisa leluasa keluar masuk gedung dan memantau proses pendinginan di dalam gedung.

Terdapat beberapa warga yang menunggu di halaman gedung. Mereka mengenakan sandal biasa sehingga petugas menyarankan agar tidak keluar dari gedung terlebih dahulu. Mereka terpaksa menunggu di lobi gedung yang terdapat genangan air dari penyemprotan.

Sementara itu dari halaman di sisi kiri jalan raya terlihat pemandangan seperti hujan ringan. Air itu berasal dari penyemprotan oleh petugas damkar.

Di dalam gedung Wisma Kosgoro, tepatnya di lantai dasar, sejumlah petugas pemadam kebakaran berjaga. Selebihnya berada di dalam menyisir lokasi-lokasi kebakaran sekaligus mengecek hal-hal lain, termasuk kemungkinan adanya korban jiwa.

Beberapa petugas di lobi terlihat bergantian masuk ke gedung untuk memantau proses pendinginan. Tampak juga beberapa personel polisi yang sibuk dengan handy talky miliknya melaporkan kejadian terkini kepada pimpinannya.

Salah satu bagian gedung yang terlihat selalu teraliri oleh air adalah lift. Pintu lift di lantai dasar yang tertutup disirami air dari lantai atas sehingga terdengar terus suara percikan air yang mengiringi hilir mudiknya petugas pemadam kebakaran yang melakukan penyisiran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com