Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Senang Dapat Auditor Gratis untuk Awasi APBD DKI

Kompas.com - 18/03/2015, 11:22 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku senang memperoleh banyak auditor gratis untuk mengawasi penyusunan serta pelaksanaan program dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI. Siapa auditor gratis yang dimaksud Basuki?

Auditor itu adalah masyarakat. Basuki merasa senang dengan penerapan sistem e-budgeting dan transparansi anggaran yang dibangunnya dapat membuat masyarakat semakin kritis. Masyarakat pun dapat mengawal apakah uang mereka benar-benar dialokasikan tepat sasaran atau tidak.

"Jadi, kami bisa bayangin ke depan semua orang akan awasi kami gila-gilaan loh, itu artinya apa? Saya dapat auditor gratis. Iya dong," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (18/3/2015). 

Salah satu auditor gratis Basuki adalah kawalapbd.org yang dikelola oleh Ainun Nadjib dan Pahlevi Fikri Aulia. Mereka adalah praktisi IT Indonesia yang kini tengah menimba ilmu di Singapura.

Dalam laman itu, warga dapat membandingkan program yang ada di dalam RAPBD versi DKI dan versi DPRD DKI. Masyarakat, lanjut dia, dengan mudah dapat mengawasinya. Ia pun berharap peran serta aktif masyarakat untuk terus melaporkan anggaran yang janggal kepadanya. Sebab, ia mengakui tak sanggup mengawasi 60-70.000 mata anggaran yang ada di RAPBD DKI.

"Makanya, gampang nanti kalau ada laporan-laporan, baru kami cek siapa yang usul. Kemudian, kami panggil Inspektorat, nanti sudah gampanglah, kalau (anggaran) sudah kami buka semua," kata Basuki.

Jika ternyata pihak penyusup anggaran siluman itu adalah pejabat DKI, Basuki akan memberikan sanksi kepada pejabat itu dengan menjadikannya staf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Megapolitan
Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Megapolitan
Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat 'Ngebut'

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat "Ngebut"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com