Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Penutupan, Jakarta Fair Disesaki Pengunjung

Kompas.com - 05/07/2015, 19:13 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perhelatan Jakarta Fair memasuki hari terakhir penyelenggaraan, Minggu (5/7/2015) ini. Berdasarkan pantauan Kompas.com, semakin malam, kawasan Jakarta Fair yang terletak di lingkungan JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat semakin disesaki oleh pengunjung.

Kemeriahan Jakarta Fair di hari terakhir sudah terasa sejak melintasi Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat. Lalu lintas yang biasanya lengang terasa padat karena banyaknya kendaraan pribadi yang mengantre masuk ke Jakarta Fair. Tak hanya mengantre mendapatkan tiket parkir, banyak warga yang juga kesulitan menemukan tempat parkir.

Panitia pun membuka lahan hijau lain sebagai lokasi parkir. Antrean panjang juga terlihat di loket pembelian tiket masuk. Ketika memasuki arena Jakarta Fair, warga menyemut dan berdesak-desakkan menuju satu stand ke stand lainnya. Beberapa pengunjung terlihat duduk-duduk beristirahat dengan kantong belanjaan di sisinya. Tidak ada stand dan hall yang sepi oleh pengunjung. Warga juga harus mengantre panjang untuk menggunakan fasilitas Anjungan Tunai Mandiri (ATM), toilet, serta mushala. 

Hal ini diamini Direktur Marketing JIExpo Kemayoran Ralph Scheunemann. Ia mengatakan, pada hari terakhir ini, pengunjung Jakarta Fair biasanya lebih padat dibanding hari-hari sebelumnya.

"Para peserta pameran biasanya enggan membawa barang dagangannya kembali pulang, sehingga banyak dari mereka lebih memilih menjualnya dengan cara banting harga di hari terakhir. Apalagi yang stand makanan, mereka pasti enggan membawa pulang lagi makanannya, warga juga banyak yang membeli kue untuk Lebaran atau oleh-oleh saat mudik ke kampung halaman," kata Ralph.

Ia juga menyebutkan pengunjung Jakarta Fair tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Peningkatannya sekitar 100 ribu pengunjung. Selama 38 hari penyelenggaraan, Jakarta Fair sudah membukukan transaksi sebesar Rp 5,5 triliun.

Acara penutupan rencananya akan berlangsung pada pukul 21.30 dengan perayaan pesta kembang api, penobatan Miss Jakarta Fair, pengundian grand prize, penampilan hiburan dari group band Kotak, serta penekanan sirine tanda penutupan Jakarta Fair oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang diwakili oleh Deputi Gubernur bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Sylviana Murni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com