Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo Besar-besaran Tolak Ojek Berbasis Aplikasi Batal

Kompas.com - 20/08/2015, 09:16 WIB
Aldo Fenalosa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana unjuk rasa angkutan umum di Jakarta hari ini dinyatakan batal. Sebab, mereka telah mendapat kejelasan mengenai penyelesaian berbagai masalah transportasi umum yang kerap muncul belakangan ini di Jakarta.

"Itu batal, tadinya memang ada rencana untuk melakukan unjuk rasa dari pihak angkutan umum," kata ketua Organda DKI Jakarta Shafruhan Sinungan saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (21/8/2015).

"Kapolda (Tito Karnavian) dan jajarannya berkomitmen akan menyelesaikan masalah angkutan umum secara hukum. Kalau memang bisa disikapi dengan baik oleh Polda, buat apa lagi melakukan unjuk rasa," kata Shafruhan.

Shafruhan menuturkan, pada Selasa (18/8/2015) kemarin, pihak kepolisian mengajak duduk bersama guna mendengarkan pandangan awak angkutan umum seperti metromini, bajaj, kopaja, dan taksi terkait masalah pelanggaran hukum, pelanggaran lalu lintas, dan penataan transportasi di Ibu Kota.

Menurut Shafruhan, pandangan awak angkutan umum Jakarta itu juga akan ikut disikapi oleh pihak Dishub DKI dan Kementrian Perhubungan.

"Kapolda mengundang sekitar tujuh direktur dari sejumlah angkutan umum dan mendengarkan masukan mengenai pelanggaran-pelanggaran transportasi pada Selasa kemarin," imbuh Shafruhan.

Sebelumnya rencana unjuk rasa awak angkutan umum Jakarta dikabarkan akan digelar di balai kota kantor Gubernur DKI Jakarta. Tadinya, unjuk rasa itu bertujuan untuk meminta pemerintah segera menyikapi sejumlah pelanggaraan Undang-Undang Lalu Lintas yang dilakukan oleh beberapa pengelola transportasi yang tidak terdaftar secara resmi, seperti ojek berbasis aplikasi dan taksi Uber.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com