Menurut salah seorang petugas pengelola Gereja Advent yang enggan disebutkan namanya, tidak ada barang berharga yang disimpan di gereja.
Benda yang dinilai memiliki nilai ialah monitor dan sound system yang berada di lantai 2. "Enggak ada barang berharga. Benda paling mahal cuma monitor dan sound system di lantai 2 yang digunakan untuk ibadat," kata dia di lokasi kejadian, Senin siang.
Sementara itu, pada tempat kejadian perkara tewasnya Asep, yang merupakan ruang serbaguna, tidak tersimpan benda-benda berharga. Di sana hanya ada meja dan kursi.
Menurut petugas pengelola gereja lainnya, Sabar (78), gereja yang sudah berdiri sekitar 30 tahun itu terdiri dari tiga lantai. (Baca: Tewaskan Satu Orang, Pembobol Gereja Advent Gandaria Hanya Curi Satu Ponsel)
Lantai 1 biasanya digunakan untuk kegitaan Sekolah Minggu dan pertemuan-pertemuan pengelola gereja. Lantai 2 merupakan aula untuk jemaat beribadah.
Lantai 3 merupakan tempat bermain anak-anak, ruang laktasi, dan sebagainya. "Enggak pernah menyimpan barang berharga apa-apa di dalam gereja," tutur Sabar.
Diketahui sebelumnya, Gereja Masehi Advent Gandaria dibobol orang yang tidak dikenal pada Senin dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.
Pelaku yang diduga dua orang masuk ke gereja tersebut dengan cara membobol kunci gembok gereja. Kemudian, pelaku juga mencongkel kunci jendela dan masuk dengan memanjatnya.
Asep yang sedang tidur di lantai 1 pun terbangun dan memergoki para pelaku. Asep kemudian diduga berkelahi dengan pelaku yang membawa senjata tajam. Ia pun menderita luka tusuk di beberapa bagian di tubuhnya.
Asep tewas dan dibawa ke RS Fatmawati untuk diotopsi. Berdasarkan penelusuran polisi di tempat kejadian perkara, tidak ada barang yang hilang setelah pembobolan tersebut, kecuali satu ponsel bermerek Advan berwarna hitam milik Asep.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.