Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Kebakaran Tambora Dibagi Kupon Makan

Kompas.com - 29/09/2015, 14:59 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Warga korban kebakaran di Kebon Sayur, Kelurahan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, mendapat kupon makanan dan beras, Selasa (29/9/2015). Mereka tampak mengerumuni petugas RT untuk mengambil kupon atas nama mereka.

Menurut seorang warga, Siti Rohmah (36), kupon untuk makanan sudah diberlakukan sejak Senin (28/9/2015) kemarin. Sedangkan untuk pembagian beras baru ada hari ini.

"Kupon buat makan, sekarang kan pakai kupon. (Dapat) Makannya siang sama sore doang, kalau pagi paling bikin teh manis, disediain (di posko)," ujar ibu empat anak itu kepada Kompas.com.

Pembagian kupon makanan itu didasarkan pada jumlah anggota keluarga yang ada dalam satu kartu keluarga (KK). Sebelumnya, pihak RT telah melakukan pendataan kepada warga.

"Kemarin (Minggu) datanya itu masih kira-kira. Besoknya (Senin) RT langsung hitung. Jadi mulai kemarin pakai kupon," kata Lurah Jembatan Besi Makmun.

Kupon makanan diberlakukan agar hanya korban kebakaran yang mendapat makanan. Sebab, sebelumnya banyak warga yang bukan korban kebakaran mengaku menjadi korban untuk mendapat makanan tersebut.

Soal pembagian beras, setiap KK mendapatkan satu kupon. Masing-masing menerima satu kantung kresek.

"Ada 5 liter kali, sama kaos baru juga dibagi," ujar warga lainnya, Bihat (26), usai mengambil beras tersebut.

Saat pengambilan kupon, beberapa warga mengeluhkan banyaknya nama yang sama. Sehingga mereka kebingungan dan mengerumuni petugas.

Namun,Lurah Jembatan Besi membantah adanya kesamaan nama tersebut. Menurutnya, panitia penanganan korban bencana telah mendata dengan benar.

"Gak ada nama kembar kok barusan saya cek," ujar Makmun. (Nursita Sari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com