SERANG, KOMPAS.com — Mariyono (63), ketua RT di tempat tinggal Leopard Wisnu Komala (27), memastikan bahwa warga masih mau menerima kehadiran Leopard jika dinyatakan tidak bersalah atau ketika sudah menjalani masa hukuman.
Leopard adalah pelaku bom Mall Alam Sutera tinggal di Perumahan Banten Indah Permai, Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Provinsi Banten. Meski tinggal di Serang, Leopard mengaku kepada warga sekitar bahwa dia bekerja di Jakarta.
"Kalau Leo kembali ke sini, kita terima dengan baik," kata Mariyono kepada Kompas.com, Kamis (29/10/2015) sore.
Selama tinggal sekitar dua tahun, Leo dinilai telah berperilaku baik dan ramah terhadap warga sekitar. Baik Mariyono maupun warga lain pun sebenarnya tidak tahu apa masalah yang sedang dihadapi oleh Leopard hingga melibatkan Densus 88 Antiteror dan Gegana.
Warga lain, Bambang (29), menilai Leopard pandai memainkan peran jika memang terbukti bersalah dengan mengebom Mall Alam Sutera. Pasalnya, selama berinteraksi dengan warga sekitar, Leopard terlihat biasa saja dan sedikit pendiam.
"Padahal yang tinggal di sini banyak juga dari anggota polisi, tentara, tapi dia kelihatan tenang-tenang saja. Enggak terlalu menutup diri, cuma orangnya memang agak pendiam," tutur Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.