Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satpol PP Akan Lakukan Penyegelan Lagi di 6 Klinik "Chiropractic" di Mal

Kompas.com - 13/01/2016, 15:37 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kukuh Hadi Santoso mengatakan, instansinya akan melakukan penyegelan di enam Klinik Chiropractic First dalam waktu dekat.

Enam klinik tersebut juga beroperasi di mal atau pusat perbelanjaan.

Sebelumnya, Satpol PP telah lebih dulu menyegel sembilan Klinik Chiropractic First di sembilan mal di Jakarta.

"Jadi penyegelan ini baru tahap pertama ada sembilan klinik. Nanti ada enam lagi klinik di mal yang akan kami segel," ujar Kukuh seusai menyegel klinik di Grand Indonesia, Jalan MH Thamrin, Rabu (13/1/2016).

Kukuh mengatakan, enam klinik yang akan disegel itu saat ini masih dalam tahap pemberian peringatan.

Keenamnya merupakan cabang dari Klinik Chiropractic First. Namun, Kukuh belum dapat membeberkan mal apa saja yang menjadi tempat beroperasi klinik tersebut.

Kukuh mengatakan, total ada 15 klinik yang disegel oleh Satpol PP. Semua klinik tersebut disegel karena tidak memiliki izin praktik. Parahnya, kata Kukuh, klinik tanpa izin tersebut sudah beroperasi selama dua tahun terakhir.

"Aktivitas mereka juga melakukan praktik kesehatan, tetapi tidak ada lisensi apa pun sehingga pada akhirnya merugikan masyarakat," ujar Kukuh.

Menurut Kukuh, tidak ada kata terlambat untuk menyegel klinik tak berizin ini. Penyegelan memang merupakan pengembangan dari kasus malapraktik yang menimpa Allya akibat pengobatan chiropractic tersebut.

Hari ini, Satpol PP DKI Jakarta menyegel sembilan Klinik Chiropractic First yang berada di sembilan mal atau pusat perbelanjaan.

Klinik yang disegel oleh Satpol PP tersebut beroperasi di Grand Indonesia, Kota Kasablanka, Mal Pondok Indah, Mal Emporium Pluit, FX Lifestyle X'nter, Mal Kelapa Gading, Mal Taman Anggrek, dan Mal Lippo Pluit.

Selain itu, klinik di kantor pusat PT Chiro First Indonesia di Tifa Building juga ikut disegel.

Kompas TV Mengenal Metode Chiropractic
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Megapolitan
Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Megapolitan
5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

Megapolitan
Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Megapolitan
Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Megapolitan
Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Megapolitan
Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Megapolitan
5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

Megapolitan
Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Dosen Hukum Laporkan Pria yang Adukan Pelanggaran Etik Anwar Usman, Diduga Cemarkan Nama Baik

Megapolitan
KPU Lantik 60 PPK untuk Kawal Pilkada Bekasi 2024

KPU Lantik 60 PPK untuk Kawal Pilkada Bekasi 2024

Megapolitan
Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Megapolitan
Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Megapolitan
Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang "Study Tour", Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com