Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jeritan Minta Tolong Sering Terdengar dari Rumah yang Digerebek Polisi

Kompas.com - 09/02/2016, 14:07 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi menggeledah sebuah rumah di Jalan Moncokerto III, RT 14 RW 13, Matraman, Jakarta Timur, atas kasus dugaan penganiayaan pembantu rumah tangga (PRT), Selasa (9/2/2016).

Menurut Ketua RW 12, Sugiarti, warga sering mendengar jeritan minta tolong dari rumah yang ditempati suami istri P dan M itu.

"Sudah sering ada jeritan minta tolong, tetapi enggak kelihatan sama warga," kata Sugiarti di lokasi kejadian, Selasa siang.

Sugiarti melanjutkan, pihak RT sempat mendatangi rumah untuk mengetahui kejadian ini. Namun, pemilik rumah malah berbalik memarahi pengurus warga.

[Baca: Dengan Tubuh Babak Belur, Seorang PRT Laporkan Penganiayaan oleh Majikannya]

"(Pengurus) RT-nya pernah dipanggil mau digebukin. Mau dituntut, kami. Penganiayaannya udah sering," ujar Sugiarti.

Sugiarti melanjutkan, penghuni rumah tersebut bersifat tertutup dan jarang bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.

[Baca: Di Rumah Majikan PRT yang Babak Belur, Polisi Temukan Bekas Noda Darah]

Sugiarto mengatakan, P dan M belum menyerahkan kartu identitas semua penghuni rumah, meskipun sudah tinggal di sana selama 5 tahun.

"KK sama KTP belum dikasih. Kalau diminta, alasannya lagi urus terus. Masa, urusnya lama banget," ujar Sugiarti.

Yani, salah satu tetangga pelaku, mengatakan hal serupa. Ia yang tinggal bersebelahan dengan rumah itu sering mendengar jeritan dan rintihan permintaan tolong.

"Udah lama ini penganiayaannya, tetapi galakan dia. Udah pernah digerebek sama warga sini, cuma masih aja," ujar Yani.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim 'Selamatkan' 830.000 Jiwa

Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim "Selamatkan" 830.000 Jiwa

Megapolitan
Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Megapolitan
Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com