JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai tahun ini akan membangun saluran khusus atau manhole untuk jaringan utilitas di dalam tanah. Tujuannya untuk menata semua jaringan utilitas, baik kabel listrik, telepon, maupun serat optik, di seluruh Ibu Kota.
Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Dinas Bina Marga Ricky Janus mengatakan, dengan adanya manhole, jaringan utilitas tidak perlu lagi menumpang di saluran air.
"Jadi, kalau nanti ada pemasangan kabel, tidak perlu lagi bongkar-bongkar trotoar, tinggal dimasukin aja ke manhole," ujar Ricky kepada Kompas.com, Rabu (2/3/2016).
Menurut Ricky, saluran khusus untuk jaringan utilitas yang nantinya dibangun akan terpasang di kedalaman 2 meter dengan lebar 1,5 meter. Saluran ini nantinya akan dilapisi dengan beton.
Untuk tahap awal, manhole akan dibangun di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat; Terminal Rawamangun, Jakarta Timur; kawasan Blok M, Jakarta Selatan; kawasan Terminal Grogol, Jakarta Barat; dan kawasan Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Kalau untuk kawasan Jakarta Pusat, yang sudah pasti di Tanah Abang. Kalau memang ada perubahan, misalnya harus juga di Jalan Medan Merdeka, nanti kami akan masuk," ujar dia. (Baca: Petugas Juga Temukan Gergaji dan Golok di Saluran Air Medan Merdeka Selatan)
Dalam beberapa hari terakhir, petugas dari Dinas Tata Air menemukan tumpukan kulit kabel bekas di sepanjang selokan Jalan Medan Merdeka Selatan. Jumlahnya sudah mencapai 12 bak truk.
Kesemrawutan kabel di Jakarta sudah kerap kali dikeluhkan oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama. Ia bahkan sering menuding, kemunculan genangan merupakan akibat dari semrawutnya kebel yang membuat saliran air tidak dapat berfungsi optimal. (Baca: Bekas Galian Kabel Optik Bikin Susah)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.