Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Yakin Prabowo Lebih Pilih Dirinya Dibanding Sjafrie

Kompas.com - 27/04/2016, 13:25 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sandiaga Uno merasa tersanjung telah dipilih sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta oleh Partai Gerindra.

Selain Sandiaga, Gerindra juga meloloskan Yusril Ihza Mahendra dan Sjafrie Sjamsoeddin dalam proses penjaringan bakal calon gubernurnya. Satu dari tiga nama itu nanti akan dipilih oleh Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, untuk diusung sebagai calon dari Gerindra.

Sandiaga tidak menampik bahwa Sjafrie punya kedekatan khusus dengan Prabowo. Ketika Sjafrie menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta pada 1997-1998, Prabowo merupakan Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat.

"Ya Pak Sjafrie merupakan tokoh dan sahabat Pak Prabowo," kata Sandiaga saat ditemui di Pasar Sumur Batu, Jakarta Pusat, Rabu (27/4/2016). Namun, dia optimis dirinyalah yang kelak akan dipilih Prabowo.

"Saya yakin pasti akhirnya Gerindra memilih tokoh yang paling cocok dan dekat dengan rakyat. Dan saya percaya sama Pak Prabowo untuk menetukan pilihan," ujarnya.

Kedekatan dengan rakyat juga menjadi pertimbangan Sandi dalam menggandeng wakil gubernur.

"Pasangan belum ada, itu kewenangan partai tapi saya sih berharap yang dekat dengan rakyat. Siapa saja," kata Sandi.

DPP Partai Gerindra, Selasa kemarin mengerucutkan tiga nama bakal calon. Dua nama dari internal partai yaitu pengusaha Sandiaga Uno dan mantan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. Tokoh dari eksternal Gerindra adalah Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra.

Namun karena Gerindra tidak punya cukup kursi di DPRD DKI Jakarta untuk mengusung calon sendiri, partai itu mau tidak mau harus berkoalisi dengan partai lain untuk bisa mengusung satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com