Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengalaman-pengalaman Ahok Saat Menghadiri Kondangan Warga

Kompas.com - 03/06/2016, 12:10 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kerap datang ke kondangan warga sekaligus "blusukan".

Berbagai pengalaman pun dialami Basuki ketika mendatangi pesta pernikahan warga.

"Pernah ada Lurah yang marah gara-gara ketahuan gotnya penuh sampah. Lurah itu sampai tanya ke pengantinnya, 'Kok ada Gubernur, kamu enggak kasih tahu saya', biarin," kata Basuki dalam sambutannya pada peresmian RPTRA Utan Kayu Utara, Jakarta Timur, Jumat (3/6/2016).

(Baca: Ahok Habiskan Waktu untuk Kondangan dan ke Gereja Saat Libur Panjang)

Selain itu, menurut dia, ada lurah yang was-was ketika melihat rangkaian bunga pemberian Basuki terpampang di lokasi resepsi pernikahan warga.

 

Padahal, Basuki tidak menghadiri kondangan tersebut. Ketika kondangan, Basuki mengaku tidak pernah memberitahu pejabat setempat.

Ia juga jarang memberikan informasi mengenai rencananya pergi kondangan kepada pengawal dari Dishubtrans DKI maupun ajudannya.

"Saya juga pernah kondangan di Cengkareng. Sudah lihat ada janur kuning, tapi enggak ketemu tuh yang mana yang kawinan," kata Basuki tertawa.

Kegemaran Basuki menghadiri kondangan warga ini rupanya sudah menjadi kebiasaannya sejak masih menjabat Bupati Belitung Timur.

"Satu kampung itu, yang menikah sampai 3-4 orang, yang ngundang cuma satu orang," kata Basuki.

(Baca: Ahok Mengaku Rutin Beri Rp 50 Juta ke Wali Kota Jakut untuk Kondangan Warga)

Terkadang, Basuki mendatangi kondangan warga, meskipun tidak diundang. Kehadirannya yang tak diundang itu pernah juga membuat kesal sang tuan rumah.

"Kan saya bupati, boleh dong kemana saja. Kalau saya enggak boleh datang, ya sudah tidak saya isi angpaunya," kata Basuki seraya tertawa.

Kompas TV Ratusan Buruh Demo Ahok di Balai Kota
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com